Trenggalek, tvOnenews.com - Satreskrim Polres Trenggalek, terus melakukan upaya penyelidikan menindak lanjuti peristiwa tewasnya 3 bocah SD di Kolam Renang Tirta Jwalita Trenggalek, meski hingga kini pihak keluarga korban belum secara resmi melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Iptu Agus Salim, Kasat Reskrim Polres Trenggalek, menjelaskan dalam peristiwa tewasnya 3 bocah sekolah dasar di kolam renang Tirta Jwalita, pihaknya telah menerbitkan laporan informasi, surat tugas penyelidikan yang berlaku 1 bulan ke depan.
"Kami membuat laporan informasi dahulu, karena dari keluarga korban belum bersedia untuk membuat laporan polisi," jelasnya.
Saat team kami datang ke rumah para korban, dari keluarga korban meminta untuk memperbaiki keamanan di kolam renang Tirta Jwalita supaya tidak terulang kembali peristiwa tersebut, dan keluarga korban juga meminta ada santunan atau asuransi dari pihak pengelola kepada korban.
Polisi tetap melakukan penyelidikan dan klarifikasi terhadap para saksi yang terkait, seperti dari pihak PSC dari pihak rumah sakit. Selain itu polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti CCTV yang berada di kolam renang Tirta Jwalita.
"Barang bukti yang kami temukan di TKP CCTV masih kami analisis dan dibackup datanya," imbuh Agus.
Namun, dalam hal tersebut polisi mendapat kendala yakni CCTV yang terpasang dalam kolam renang tidak real time, dan saat ini polisi masih mencocokan kejadian dengan rekamannya.
Load more