Madiun, tvOnenews.com - Meski kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di RSUD Caruban Kabupaten Madiun mulai mengalami tren menurun, namun di musim pancaroba ini, yang perlu diantisipasi adalah penyakit ISPA.
“Data kami mulai awal bulan Januari hingga Juni 2023, pasien demam berdarah dengue yang dirawat ada sejumlah 189 pasien, jumlah tersebut jauh menurun dibanding tahun 2022 lalu yang mencapai 601 pasien,” kata Suyono.
Sebagian besar pasien DBD tahun ini merupakan anak-anak. Mereka dirawat di sejumlah ruang diantaranya ruang Cemara, Palm anak dan ruang VIP Alamanda. Sebagian besar pasien telah sembuh dan hingga Jumat (9/6) pagi ini, jumlah pasien yang dirawat kini hanya tinggal tiga pasien saja.
“Rinciannya bulan Januari ada 18 pasien, Februari 14, Maret 12, kemudian April sembilan dan Mei 10 pasien DBD. Sedangkan Juni hari ini tinggal tiga pasien saja, itupun yang dua sudah boleh dibawa pulang,” imbuhnya.
Penurunan ini memang tak lepas dari pola hidup dan kebersihan masyarakat yang sudah mulai dijalankan. Karena jika hanya dilakukan foging, itu bukanlah solusi mengurangi nyamuk, melainkan dengan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara mandiri di rumah dan lingkungan masing-masing.
“Sebetulnya, foging itu kurang mengatasi ya, yang paling penting itu adalah kesadaran masyarakat untuk hidup bersih dan melakukan PSN, seperti kubur barang bekas, buang air yang menggenang dan juga tutup lubang dan saluran air.” sambungnya.
Load more