GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
kisah Siswanto, seorang pengolah kopi yang berasal dari pinggiran desa di Kabupaten Malang.
Sumber :
  • tvOne - edy cahyono

Bangkit! Kisah Pekerja Serabutan di Malang Olah Kopi Jadi Cuan

Industri kopi di berbagai daerah di Indonesia semakin berkembang pesat. Tidak hanya didominasi oleh kedai kopi terkenal, namun juga oleh para pekerja serabutan yang kini mampu meraih cuan besar melalui usaha pengolahan kopi mereka.

Minggu, 11 Juni 2023 - 10:36 WIB

Malang, tvOnenews.com - Industri kopi di berbagai daerah di Indonesia semakin berkembang pesat. Tidak hanya didominasi oleh kedai kopi terkenal, namun juga oleh para pekerja serabutan yang kini mampu meraih cuan besar melalui usaha pengolahan kopi mereka.

Kisah inspiratif ini dilakukan bapak satu anak di Desa Tulungrejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, yang awalnya sebagai pekerja serabutan kini berhasil bangkit dan meraih kesuksesan melalui kopi.

Warga yang hidup di pedesaan, di bawah lereng perbukitan, memainkan peran penting dalam mengolah biji kopi menjadi secangkir nikmat. Usaha yang digeluti, mulai dari petani kopi, penggiling, penyangrai, dan pembuat minuman kopi.

Salah satu contoh kesuksesan yang patut diacungi jempol adalah kisah Siswanto, seorang pengolah kopi yang berasal dari pinggiran desa di Kabupaten Malang.

Siswanto yang dulunya hanya pekerja serabutan. Namun, dengan semangat pantang menyerah dan muncul ide kreatif sejak tahun 2019 lalu, ide kreatif yang terus diasah, ia berhasil membangun jaringan kerja sama langsung dengan petani kopi di daerahnya dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Perusahaan Umum Jasa Tirta (PJT).

Baca Juga

Tidak hanya itu, Siswanto selain mampu mengolah biji kopi sendiri, Ia juga menerima jasa penggilingan dan sangrai. Dengan keuletan dan dedikasinya, Siswanto berhasil mengumpulkan dana dan mendapatkan pinjaman modal dari Perusahaan Umum Jasa Tirta (PJT) untuk mengupgrade peralatan menjadi mesin penggiling dan sangrai kopi modern yang lebih efisien. Hal ini membuatnya mampu memenuhi permintaan dari luar kota.

Keberhasilan mereka tidak berhenti di situ. Siswanto mulai memproduksi kopi bubuk siap saji dengan merek dagang mereka sendiri yaitu "Selo Parang". Melalui pemasaran online, mereka berhasil memperluas jangkauan pasar hingga ke Bali, dan beberapa daerah di Pulau Jawa. Kini, biji kopi yang sebelumnya hanya menjadi sumber penghasilan terbatas bagi keluarga Siswanto, telah menjadi sumber cuan yang signifikan bagi mereka.

Halaman Selanjutnya :
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
HTML tutorial
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Oknum TNI AL Terlibat, Pomal Usut Keributan Menewaskan Satu Orang di Tempat Hiburan Malam Tanjungpinang

Oknum TNI AL Terlibat, Pomal Usut Keributan Menewaskan Satu Orang di Tempat Hiburan Malam Tanjungpinang

Baru-baru ini terjadi keributan du tempat hiburan malam (THM) Leko, Jalan Baru Dompak, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), dini hari. 
Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band asal Purbalingga, Sukatani bakal manggung di Sawi, Tegal, pada Minggu, 23 Februrari 2025. Menanggapi hal ini, Polri akan menjamin keamanan Band Sukatani
Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Mirisnya kelakuan bejat Ayah di Jember itu dipergoki secara langsung oleh istri, tak lain ibu kandung anak tersebut. Hal ini mengingatkan pesan Buya Yahya soal
Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Pengunduran diri keluarga Aguan diumumkan Erajaya Swasembada dalam keterbukaan informasi. Dilaporkan, tiga orang pendiri mundur dari perusahaan itu.
Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Samuel Wattimena yang merupakan anggota Komisi VII DPR RI angkat bicara soal polemik band Sukatani. Kata dia, bahwa saat ini sudah bukan saatnya lagi
Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Bila tali pocong tidak dibuka ketika jenazah ketika akan dimakamkan, memangnya bisa membuat arwahnya gentayangan tidak tenang? Buya Yahya berikan penjelasannya
Trending
Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Tali Pocong Tidak Dilepas Memangnya Bikin Arwah Jadi Gentayangan? Buya Yahya Sarankan Agar…

Bila tali pocong tidak dibuka ketika jenazah ketika akan dimakamkan, memangnya bisa membuat arwahnya gentayangan tidak tenang? Buya Yahya berikan penjelasannya
Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Astagfirullah! Ayah Tega Perkosa Anak di Jember, Buya Yahya Tegaskan Itu Tidak Normal karena Efek ....

Mirisnya kelakuan bejat Ayah di Jember itu dipergoki secara langsung oleh istri, tak lain ibu kandung anak tersebut. Hal ini mengingatkan pesan Buya Yahya soal
Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Soal Polemik Band Sukatani, DPR Beri Pernyataan Keras: Egaliter adalah Prinsip Demokrasi

Samuel Wattimena yang merupakan anggota Komisi VII DPR RI angkat bicara soal polemik band Sukatani. Kata dia, bahwa saat ini sudah bukan saatnya lagi
Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band Sukatani Bakal Manggung, Polri Pastikan Keamanannya

Band asal Purbalingga, Sukatani bakal manggung di Sawi, Tegal, pada Minggu, 23 Februrari 2025. Menanggapi hal ini, Polri akan menjamin keamanan Band Sukatani
Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Komut Hingga Direktur Erajaya Swasembada dari Keluarga Aguan Ramai-ramai Mengundurkan Diri, Perusahaan Mulai Bicarakan Sosok Pengganti

Pengunduran diri keluarga Aguan diumumkan Erajaya Swasembada dalam keterbukaan informasi. Dilaporkan, tiga orang pendiri mundur dari perusahaan itu.
Setahun Lebih Tak Jumpa, Mama Gia Tak Kuat Lagi Tahan Kerinduan Ingin Bertemu Megawati Hangestri: Seandainya Aku...

Setahun Lebih Tak Jumpa, Mama Gia Tak Kuat Lagi Tahan Kerinduan Ingin Bertemu Megawati Hangestri: Seandainya Aku...

Lebih dari setahun berpisah dengan Megawati Hangestri, ibunda Giovanna Milana yaitu Gina Milana tiba-tiba mengutarakan kerinduannya terhadap sosok Megatron.
Tak Tahan Lagi, Sarwendah Buka Suara soal Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari: Aku Lebih Menjaga...

Tak Tahan Lagi, Sarwendah Buka Suara soal Kedekatan Ruben Onsu dan Desy Ratnasari: Aku Lebih Menjaga...

Sarwendah akhirnya buka suara soal isu kedekatan Ruben onsu dan Desy Ratnasari, ibunda Betrand Peto itu blak-blakan bilang lebih menjaga...
Selengkapnya
Viral