Rini pedagang sapi, mematok harga 19 sampai 24,5 juta setiap ekornya. Bagi Rini selain tidak menaikkan harga sapi, Ia juga memberikan pakan gratis untuk sapi yang telah diorder dan dititipkan sementara di lapaknya.
Soal isu maraknya virus LSD pada sapi, Rini aktif dua kali dalam seminggu memanggil tenaga kesehatan hewan untuk memeriksa hewan yang dijualnya. Meskipun aktif diperiksa kesehatan, Rini masih merasa khawatir, karena isu virus LSD menular pada hewan lainnya.
Rini, masih optimis hewan kurban sapi yang dijualnya bebas dari virus LSD. Hal ini terbukti selama menjelang lebaran Idul Adha, hewan kurban dijualnya banyak diminati pembeli dengan order duluan.
Para pedagang hewan kurban berharap pada hari raya Idul Adha 1444 hijrah tahun ini, pembeli hewan kurban meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya. (eco/hen)
Load more