LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pemilu 2024 Diduga Ada Pemilih Siluman, KPUD Jatim Lakukan Strategi Ini
Sumber :
  • Istimewa

Pemilu 2024 Diduga Ada Pemilih Siluman, KPUD Jatim Lakukan Strategi Ini

Pemilu 2024 tinggal tunggu waktunya untuk diselenggarakan di Indonesia. Namun, diduga dalam kontestasi pemilu dan pilpres 2024 tersebut diduga ada pemilih silum

Sabtu, 17 Juni 2023 - 10:44 WIB

Jatim, tvOnenews.com - Pemilu 2024 tinggal tunggu waktunya untuk diselenggarakan di Indonesia. Namun, diduga dalam kontestasi pemilu dan pilpres 2024 tersebut diduga ada pemilih siluman

Diduga maraknya pemilih siluman tersebut, tentu membuat berbagai pihak dirugikan terutama rakyat. Hal ini terjadi diduga karena jadwal pemilu yang diangap mepet, dan membuat tahapan tahapan pemilu yang krusial, seperti proses pendaftaran pemilih seperti asal kebut. 

Akan tetapi Komisioner KPUD Jawa Timur menepis tudingan adanya pemilih siluman. Sehingga tudingan itu membuat KPUD Jawa Timur melakukan strategi, yakni sistem digital yang bisa diakses dan dimonitor rakyat.  

Hal ini tak lain untuk mencegah adanya pemilih siluman nantinya, bahkan bila ditemukan pemilih siluman, rakyat bisa segera melaporkan.

Baca Juga :

Komisioner KPUD Jawa Timur Bagian Data dan Informasi, Nurul Amalia menyebutkan,  untuk Pemilu 2024 itu berlangsung tahapannya sangat panjang mulai penyusunan daftar pemilih yang dilakukan bulan Februari yang lalu, sampai Maret belum ditetapkan. 

“Artinya kan proses itu sangat panjang .  Kalau nggak salah, saya hitung terus sekitar 60-an proses pencarian data sangat luas menerima masukan masyarakat, baik secara langsung maupun secara online,” ungkap Nurul Amalia.

Menurut Nurul Amalia,  terkait daftar pemilih ini masyarakat saat ini  bisa cek data pemilih melalui online. Jika namanya ndak ada bisa  langsung  lapor secara online atau lapor pemilih dan kpu.co.id. 

“Nah intinya apa, semua proses yang dilakukan selama tu prosesnya terbuka dan sangat besar kemungkinan untuk mendapatkan koreksi dari siapapun selama menunjukkan dokumen yang bisa dipertanggungjawabkan,” papar Nurul.

Mantan Komisioner KPU Kota Surabaya ini mencontohkan, misalanya ketika dirinya cek di deskripsi online tidak ada namanya, dia bisa langsung lapor,  bisaat lewat  online maupun datang langsung ke kpu, bisa di kecamatan atau di Kelurahan.

“Artinya kami sebagai penyelenggara  berupaya semaksimal mungkin menyajikan data yang akurat dan paling mudah itu yang kami lakukan. Sehingga kalaupun misalnya kami menyusun data pemilih hari ini ada orang yang meninggal,  masing-masing bisa jadi kemarin ada saudara saya  meninggal, tentunya saya yakin saudara saya itu masih masuk di data. Tinggal bagaimana koneksi kita kepada penyelenggara belum tentu tahu kalau ada saudara saya meninggal, kalau tidak saya kasih tahu,” jelasnya.

Tanggapan atau masukan masyarakat serta data pengguna ini sangat diperlukan dalam rangka koreksi, manakala ada data yang kurang. Perlu diketahui kemutahiran data ini penting. Pihak KPU tidak bisa mencegah orang itu tidak bergerak, atau tidak pindah.

“Misalnya hari ini cocok atau coklit itu kemarin kemudian Februari yang lalu kami mencoklit posisi, misalnya bisa jadi masih hidup atau dia di Surabaya bisa jadi hari ini bulan Juni dari masa sekarang sudah 4 bulan berjalan posisi sudah berubah, yang tadinya hidup bisa meninggal, yang tadinya di Surabaya sudah pindah keluar daerah.Karena itu,  sangat dibutuhkan  masukan dari masyarakat  sebelum DPT  ditetapkan,” terang Nurul.

“Jadi kalau  yang namanya siluman siluman itu, saya juga enggak paham yang dimaksud. Maka kalau ada  berita begitu atau ada informasi yang akurat silahkan konfirmasi kepada kami,  mana datanya yang dimaksud siluman. Nanti akan kami proses ke data kami,” kilahnya.

Alumni Universitas Airlangga Surabaya ini mengakui jumlah tenaga penyelenggara pemilu  ada keterbatasan-keterbatasan ,  untuk di tingkat Kelurahan atau Desa hanya 5 orangm  sedangkan di tingkat kecamatan ada 3 orang.  

Karena itu, dia berharap  pada masyarakat untuk menginformasikan kepada petugas KPU di daerah hingga tingkat kelurahan dan kecamatan.

“Jadi peran serta masyarakat itu sangat kami perlukan. KPU itu tidak mungkin bisa memutakhirkan data tanpa bantuan masyarakat. Informasi dari masyarakat itu sangat penting bagi kami untuk memastikan apakah data itu sesuai dengan fakta di lapangan atau tidak. Jadi kami tidak menutup mata , tidak menutup diri kok, kalau misalnya ada masukan-masukan justru kami berterima kasih kepada masyarakat,” tandasnya. (msi/aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menziarahi Jabal Uhud dan Menyaksikan Keajaiban Jabal Magnet

Menziarahi Jabal Uhud dan Menyaksikan Keajaiban Jabal Magnet

Destinasi penting yang tak boleh dilewatkan jemaah umroh saat berada di Madinah adalah Jabal Uhud. Gunung dengan tinggi 1.050 meter dan panjang 7 km itu punya -
Liga Inggris: Krisis Lini Depan, Ange Postecoglou Lebih Pilih Wingernya Tidak Cetak Gol daripada Cedera

Liga Inggris: Krisis Lini Depan, Ange Postecoglou Lebih Pilih Wingernya Tidak Cetak Gol daripada Cedera

Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou akui skuadnya sedang dalam krisis lini depan usai sejumlah pemain sayap mereka harus absen akibat cedera.
Lirik Lagu Mati-Matian - Mahalini Raharja

Lirik Lagu Mati-Matian - Mahalini Raharja

Penyanyi solo wanita Indonesia, Mahalini selalu berhasil mencuri perhatian dengan karya-karyanya terbaiknya. Berikut lirik lagu Mati-Matian - Mahalini!
Madura United Naikkan Intensitas Latihan Jelang Derbi Suramadu demi Tumbangkan Persebaya Surabaya di Liga 1 2024-2025

Madura United Naikkan Intensitas Latihan Jelang Derbi Suramadu demi Tumbangkan Persebaya Surabaya di Liga 1 2024-2025

Madura United telah meningkatkan intensitas latihan menjelang derbi Suramadu melawan Persebaya Surabaya di Liga 1 2024-2025.
Respons Ketum KADIN Anindya Bakrie soal Pemerintah Tunda Kenaikan PPN 12 Persen

Respons Ketum KADIN Anindya Bakrie soal Pemerintah Tunda Kenaikan PPN 12 Persen

Anindya Bakrie selaku Ketua Umum Kadin Indonesia menyampaikan pandangannya mengenai penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Lirik Lagu The First Snow - EXO, Viral di Media Sosial karena Sering Diputar saat Salju Pertama Turun di Musim Dingin

Lirik Lagu The First Snow - EXO, Viral di Media Sosial karena Sering Diputar saat Salju Pertama Turun di Musim Dingin

Sejumlah idol KPop hingga masyarakat biasa membuat video dengan koreografi lagu "The First Snow" milik EXO dan diunggah ke media sosial. Berikut lirik lagunya.
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral