Gresik, tvOnenews.com - Sektor pembangunan infrastruktur, kini benar-benar menjadi salah satu program prioritas pemerintah Kabupaten Gresik yang digalakkan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, utamanya di tahun 2023.
Salah satunya adalah proyek yang akan digarap adalah peningkatan kualitas ruas Jalan Banjarsari — Prambangan Gresik yang berubah menjadi kubangan lumpur saat musim penghujan, Senin (19/6).
Pengerjaan proyek peningkatan jalan di ruas jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Cerme dan Kecamatan Kebomas tersebut, merupakan jalur alternatif yang membelah pusat Kota Gresik. Dengan melalui ruas jalan ini para pengguna jalan bisa menghindari kemacetan yang sering terjadi di wilayah Bunder dan exit tol Kebomas untuk menuju pusat kota.
"Untuk ruas tersebut, saat ini sedang dalam proses tender. Estimasinya, setelah sudah berkontrak akan diselesaikan November - Desember 2023," ungkap Eddy Pancoro, Kabid Bina Marga Dinas PUTR Kabupaten Gresik.
Dikatakan Eddy, nantinya ruas jalan yang sudah eksis saat ini itu akan dilakukan pengaspalan sepanjang kurang lebih 1.000 meter, dan lebar kurang lebih 6 meter. Peningkatan kualitas jalan tersebut sejatinya merupakan kelanjutan dari proyek pengerjaan Jembatan Banjarsari pada tahun sebelumnya.
"Mobilitas masyarakat Gresik ini sangat luar biasa. Wilayah Kecamatan Cerme dengan Kecamatan Kebomas ini kalau pagi ramai sekali. Jalan ini kalau pagi sangat ramai dilintasi warga bekerja, anak sekolah, dan juga kalau sore kita saksikan padat sekali. Insya’Allah tahun 2023 ini kita tuntaskan, dan nanti kalau jalannya sudah mulus jangan dibuat balapan," tegas Bupati Fandi Akhmad Yani saat meninjau lokasi.
Bupati Yani menegaskan, peningkatan kualitas jalan ruas Banjarsari — Prambangan, mendapatkan respon positif masyarakat. Seperti yang disampaikan Kepala Desa Banjarsari, Agus Suwondo. Mewakili warga, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Fandi Akhmad Yani atas segera terlaksananya peningkatan kualitas jalan di wilayahnya.
Load more