Banyuwangi, tvOnenews.com - Pria asal Dusun Krajan, Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi yang dilaporkan hilang saat berburu sarang tawon akhirnya ditemukan tewas, Selasa (20/6) pagi. Tubuh pria bernama Aris (50) ini ditemukan sudah kaku di bawah pohon petai. Kondisinya mulai melepuh.
Temuan ini langsung dilaporkan ke perangkat desa, kemudian diteruskan ke Polsek Srono. Polisi tiba di lokasi beberapa menit kemudian bersama dengan tim medis. Hasil pemeriksaan menyebutkan tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Korban mengalami pendarahan di kepala dan patah tulang leher.
“Dugaan sementara, korban terjatuh dari pohon petai. Karena tak tertolong, akhirnya meninggal,” kata Kapolsek Srono AKP Achmad Junaidi usai memimpin evakuasi korban.
Di dekat korban, ditemukan empat batang buah petai. Ditemukan juga sebuah bambu panjang yang tersangkut di pohon petai. Usai diperiksa medis, korban dibawa pulang ke rumahnya.
Selama ini, korban bekerja sebagai buruh harian lepas. Sebelumnya, korban berpamitan berburu sarang tawon pada Sabtu petang menjelang magrhib. Hingga malam, korban tak kunjung pulang. Keluarga yang curiga sempat mencari ke lokasi. Namun, hasilnya nihil.
Hilangnya korban ini sempat dicurigai dibawa makhluk halus. Warga sempat menggelar ritual pencarian pada Minggu (18/6) dan Senin (19/6) malam. Mereka menabuh berbagai perabot dapur untuk mencari korban. Alhasil, warga hanya menemukan sandal dan sepeda gayung milik korban. Hilangnya korban secara misterius ini juga sempat membuat warga setempat gempar. (hoa/far)
Load more