Sulasno (57) petugas perhutani yang juga ikut membantu petugas kepolisian mengaku kondisi korban sangat mengenaskan, bagian tubuh korban tinggal kulit dan tulang, termasuk kepala korban yang tinggal tengkorak. Diduga korban sudah meninggal sejak dua minggu yang lalu.
“Ciri-cirinya perempuan pakai jaket hitam pakai kaus kaki dan celananya sudah diplorotin sampai lutut setengah telanjang gitu. Kalau penyebabnya kita tunggu hasil penyelidikan polisi saja,” tandasnya.
Usai dilakukan olah TKP, mayat korban kemudian dievakuasi ke kamar mayat RSUD Soeroto Ngawi guna dilakukan autopsi. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait temuan mayat wanita di ladang jagung tersebut.
Dugaan awal, mayat wanita tanpa identitas tersebut adalah korban pembunuhan dan pemerkosaan. Namun demikian, polisi masih melakukan pengembangan guna mengetahui penyebab pasti tewasnya korban.
“Memang benar ada temuan mayat perempuan sudah membusuk, namun pakaian masih utuh. dugaan dibunuh karena ada jeratan kain di leher. Untuk dugaan diperkosa atau tidak kita masih tunggu hasil autopsinya,” jelas AKP Agung Joko Haryono, Kasatreskrim Polres Ngawi. (men/far)
Load more