Sidoarjo, tvOnenews.com - Potongan tubuh jasad termutilasi yang ditemukan di Trosobo, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo dan di kawasan Kenjeran, Surabaya sempat disatukan.
Hasil autopsi oleh Tim RS Pusdik Bhayangkara Porong, menampilkan ciri-ciri korban berupa, korban mempuyai tinggi badan 170 cm, dari perawakan tidak kurus dan tidak gemuk, muka oval dan hidungnya tidak pesek.
AKBP dr Eko Yunianto, Kepala Rumah Sakit Pusdik Sabara Porong Sidoarjo, mengatakan korban yang belum diketahui identitasnya ini, dimutilasi setelah korban meninggal dunia.
"Potongan dugaan adalah terjadi setelah kematian, dilakukan setelah adanya pembunuhan, sehingga potongannya rapi. Pemotongan bisa dilakukan dengan senjata sangat tajam kecil,” ujarnya.
Pengungkapan identitas korban pun hingga saat ini masih terus dilakukan pihak kepolisian Sidoarjo. Beberapa masyarakat yang dilakukan tes DNA dengan korban pun belum menemukan hasil yang cocok.
“Kita masih melakukan sederetan pemeriksaan dan menunggu petunjuk lainnya. Semoga saja identitas korban ini segera terungkap, kita juga menunggu kecocokan DNA keluarga namun hingga kini belum ke arah yang spesifik,” pungkasnya. (khu/gol)
Load more