Lamongan, tvOnenews.com - Jajaran Satreskrim Polres Lamongan, berhasil mengungkap dugaan penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Bahan bakar minyak jenis Pertalite yang berhasil diamankan petugas berjumlah sembilan drum yang diangkut menggunakan mobil. Pengemudi Toyota Calya S 1636 JW adalah SU (56), warga Dusun Penompo Desa Sukosari, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan.
Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiyantoro membenarkan adanya penangkapan dugaan penyalahgunaan BBM bersubsidi.
"Benar, mobil pengangkut BBM subsidi jenis Pertalite itu kita amankan pada Senin (19/6) sekitar pukul 14.00 WIB,” kata Anton
“Saat itu mobil melintas di Jalan Raya Mantup, tepatnya di Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan," tambah Kasi Humas Polres Lamongan, Rabu (21/6).
Penangkapan mobil pengangkut BBM bersubsidi ini, tambah Anton saat tim dari Satreskrim Polres Lamongan patroli di wilayah Kecamatan Mantup. Kemudian petugas mendapat informasi bahwa ada seseorang yang membeli BBM jenis Pertalite dalam jumlah banyak yang di angkut mobil Toyota Calya warna silver.
Saat itu juga petugas dari jajaran Satreskrim bergerak cepat ke jalan Raya Mantup dan menemukan mobil Toyota Calya S 1636 JW, yang menurut informasi warga di dalamnya terdapat sejumlah drum berisi BBM jenis pertalite.
Kemudian petugas melakukan penghadangan dan dilakukan penggeledahan. Dari penggeledahan tersebut, petugas menemukan sebanyak sembilan drum yang berisi BBM jenis pertalite, dengan rincian empat drum masing-masing berisi 60 liter Pertalite, empat drum masing-masing berisi 60 liter pertalite dan satu drum berisi 30 liter Pertalite.
Load more