Malang, tvOnenews.com - Seorang remaja yang mengendarai Honda Beat warna Hijau dikabarkan meregang nyawa, pasca terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Raya Mayjen Sungkono Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Informasi didapat wartawan tvOnenews.com dari relawan Estehanget, Aphan untuk identitas korban diketahui bernama M Wildan Rizqy Fadlillah (19) warga Jalan Jombang 1/ 1A RT 07 RW 03, Kelurahan Gadingkasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
"Kami bersama rekan temukan identitas korban baik itu KTP maupun SIM C dan 2 hp di lokasi kejadian," ujar Aphan Gundul sapaan akrabnya.
Aphan Gundul menambahkan, saat itu dirinya bersama tim Ambulan Estehanget dan Ambulan Satkom RJT Kota Malang menerima laporan adanya orang meninggal dunia di dalam selokan Buring Kedungkandang.
"Mendapatkan laporan itu, kami bersama dua tim Ambulan langsung meluncur ke lokasi kejadian dan ternyata korban meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal," bebernya.
Sementara itu, IPDA Isrofi, Kasubnit Laka Unit Gakkum Polresta Malang mengatakan, peristiwa kecelakaan tunggal yang membawa korban jiwa diketahui sekitar pukul 02.05 WIB, Sabtu (24/6) pagi dini hari dan dilaporkan ke unit Gakkum Lakalantas Polresta Malang Kota sekitar pukul 02.30 WIB.
"Korban ditemukan meninggal dunia di dalam selokan setelah," kata Isrofi kepada awak media.
Untuk kronologi kejadian, kata Isrofi, saat itu korban yang mengendarai Honda Beat warna Hijau Doff Nopol N 3833 EEA diduga lakukan aksi kebut kebut di kawasan jalan Mayjen Sungkono Kelurahan Buring.
Saat itu pengendara motor (korban) melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi, sesampai di lokasi tepatnya dekat Jalan Mayjen Sungkono no 2 atau depan Toko Sekar Camilan Malang, Buring Kecamatan Kedungkandang.
Tiba tiba motor yang dikendarai korban hilang kendali hingga oleng kekiri dan menabrak pembatas selokan cukup keras.
"Sangking kerasnya tubuh korban terpental hingga masuk ke dalam saluran air (selokan air)," bebernya.
"Korban alami luka terbuka didagu dan memar dileher mengakibatkan korban meninggal dunia dilokasi," sambung Isrofi.
Petugas yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP dan mengamankan motor korban sebagai barang bukti penyelidikan lebih lanjut.
"Jenazah korban dievakuasi dari dalam saluran air dan langsung dibawa ke kamar jenazah RSSA Kota Malang untuk dimintakan visum," tuntasnya. (eco/gol)
Load more