LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Temuan Mayat Terbungkus Karpet di Bawah Jembatan Tol Ngawi
Sumber :
  • Tim tvOne/Miftahul Erfan

Misteri Temuan Mayat Terbungkus Karpet di Bawah Jembatan Tol Ngawi, Polisi: Korban Tewas Akibat Patah leher dan Penyumbatan Saluran Nafas

Hasil Visum dan autopsi terhadap mayat terbungkus karpet yang dibuang di bawah jembatan tol Ngawi, KM 557 di Desa/Kecamatan Widodaren Ngawi pada Kamis (29/6/2023) kemarin, Polres Ngawi menyatakan korban adalah berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan usia antara 25-30 Tahun dengan tinggi 165 centimeter.

Sabtu, 1 Juli 2023 - 07:50 WIB

Ngawi, tvOnenews.com - Hasil Visum dan autopsi terhadap mayat terbungkus karpet yang dibuang di bawah jembatan tol Ngawi, KM 557 di Desa/Kecamatan Widodaren Ngawi pada Kamis (29/6/2023) kemarin, Polres Ngawi menyatakan korban adalah berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan usia antara 25-30 Tahun dengan tinggi 165 centimeter.

Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono mengatakan proses autopsi dan visum korban dilakukan pada Kamis malam 08.00 s/d 02.00 WIB Jumat (30/6/2023) dini hari. Hasilnya korban meninggal akibat mengalami penyumbatan saluran pernafasan.

“Jadi hasil visum tadi pagi, korban mengalami patah tulang bagian leher dan juga penyumbatan pada saluran pernafasan, kemungkinan korban dibekap dengan bantal hingga korban kehabisan nafas dan meninggal,” ujar Agung, Jumat (30/6/2023).

Saat ini Polres Ngawi juga telah melakukan koordinasi dengan satreskrim Polres Ponorogo. Selain mencocokkan ciri -ciri korban maupun karpet milik kontrakan, polisi juga telah mengambil sampel DNA milik korban untuk selanjutnya dibawa ke Labfor Polda Jatim.

Baca Juga :

“Semalam memang rekan Reskrim Polres Ponorogo telah mengambil sampel DNA korban untuk dibawa ke Labfor, dan saat ini kita masih menunggu hasilnya,” imbuh Agung.

Selain itu, Agung juga menjelaskan bahwa kondisi mayat korban sudah rusak, jadi hampir seluruh organ pada tubuh korban telah dimakan belatung, seperti kulit juga sudah rusak. Sehingga luka-luka baik sayatan ataupun pukulan benda tumpul masih belum bisa teridentifikasi.

“Saat kita lakukan visum di rumah sakit kondisi tubuh korban sudah dimakan belatung ya, jadi seperti kulit juga sudah rusak. Selain itu korban juga dalam keadaan telanjang hanya dibungkus karpet,” pungkasnya.

Sesuai rencana pemilik kontrakan juga akan melihat karpet ataupun ciri-ciri lain yang melekat pada tubuh korban untuk memastikan apakah korban adalah orang yang mengontrak rumahnya atau bukan. (men/ebs)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terungkap! Dugaan Penimbunan Solar di Kilang Kayu Pekanbaru Sebabkan Kebakaran Hebat

Terungkap! Dugaan Penimbunan Solar di Kilang Kayu Pekanbaru Sebabkan Kebakaran Hebat

Kepolisian Resor Kota Pekanbaru tengah melakukan penyelidikan terkait dugaan penimbunan solar di sebuah kilang kayu yang terbakar pada Kamis (2/1) malam,
Jangan Buru-buru Sarapan Berat Walau Sudah Jam 7 Pagi, dr Zaidul Akbar Bilang Bahayanya Tak Main-main, Pagi-pagi Itu Sebaiknya...

Jangan Buru-buru Sarapan Berat Walau Sudah Jam 7 Pagi, dr Zaidul Akbar Bilang Bahayanya Tak Main-main, Pagi-pagi Itu Sebaiknya...

Sarapan sering dianggap sebagai waktu makan paling penting untuk memulai hari, tapi tidak dengan pernyataan dari dr Zaidul Akbar. Ternyata menurut beliau...
Anies dan Ahok Bertemu di Balai Kota, Tanda Awal Luncuran Ormas Baru?

Anies dan Ahok Bertemu di Balai Kota, Tanda Awal Luncuran Ormas Baru?

Mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, dikabarkan akan segera membentuk organisasi masyarakat (ormas) sebagai wadah bagi para pendukungnya.
Usai Liburan Badan Capek dan Ngedrop, Coba Minum Air Herbal yang Nikmat Ini ala dr Zaidul Akbar Mudah Dibuat

Usai Liburan Badan Capek dan Ngedrop, Coba Minum Air Herbal yang Nikmat Ini ala dr Zaidul Akbar Mudah Dibuat

Momen liburan jadi waktu menyenangkan karena bisa quality time bersama orang tersayang. Tanpa disadari kesehatan malah capek, simak penjelasan dr Zaidul Akbar..
Pemain Timnas Indonesia Ini Akui Tinggal di Indonesia Lebih Nyaman Dibandingkan di Belanda, Wak Haji: Mudah Sekali 'Menjudge' ...

Pemain Timnas Indonesia Ini Akui Tinggal di Indonesia Lebih Nyaman Dibandingkan di Belanda, Wak Haji: Mudah Sekali 'Menjudge' ...

Wak Haji ternyata pernah mengaku kalau ia sangatlah suka dan happy tinggal di Indonesia, dibandingkan di Belanda. Kenapa?. Hal itu Wak Haji sampaikan saat ia...
Tiga Alasan Polsek Cinangka Tolak Dampingi Rombongan Bos Rental Sebelum Penembakan

Tiga Alasan Polsek Cinangka Tolak Dampingi Rombongan Bos Rental Sebelum Penembakan

Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan Kurniawan, memberikan klarifikasi terkait tudingan bahwa pihaknya tidak memberikan bantuan kepada rombongan bos rental mobil,
Trending
Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, ungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan pendanaan simpan pinjam sebesar Rp20 triliun
Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia, Polusi Udara Capai 13 Kali Batas WHO

Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia, Polusi Udara Capai 13 Kali Batas WHO

Ibu kota Vietnam, Hanoi, dinobatkan sebagai kota dengan polusi udara terburuk di dunia berdasarkan data cuaca harian pada Jumat (3/1/2024).
Tiga Alasan Polsek Cinangka Tolak Dampingi Rombongan Bos Rental Sebelum Penembakan

Tiga Alasan Polsek Cinangka Tolak Dampingi Rombongan Bos Rental Sebelum Penembakan

Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan Kurniawan, memberikan klarifikasi terkait tudingan bahwa pihaknya tidak memberikan bantuan kepada rombongan bos rental mobil,
Prabowo Subianto Gagas Sekolah Rakyat Gratis untuk Anak dari Keluarga Miskin Ekstrem

Prabowo Subianto Gagas Sekolah Rakyat Gratis untuk Anak dari Keluarga Miskin Ekstrem

Presiden RI Prabowo Subianto berencana membangun sekolah rakyat khusus bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu dan miskin ekstrem,
Pemain Timnas Indonesia Ini Akui Tinggal di Indonesia Lebih Nyaman Dibandingkan di Belanda, Wak Haji: Mudah Sekali 'Menjudge' ...

Pemain Timnas Indonesia Ini Akui Tinggal di Indonesia Lebih Nyaman Dibandingkan di Belanda, Wak Haji: Mudah Sekali 'Menjudge' ...

Wak Haji ternyata pernah mengaku kalau ia sangatlah suka dan happy tinggal di Indonesia, dibandingkan di Belanda. Kenapa?. Hal itu Wak Haji sampaikan saat ia...
Anies dan Ahok Bertemu di Balai Kota, Tanda Awal Luncuran Ormas Baru?

Anies dan Ahok Bertemu di Balai Kota, Tanda Awal Luncuran Ormas Baru?

Mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, dikabarkan akan segera membentuk organisasi masyarakat (ormas) sebagai wadah bagi para pendukungnya.
Terungkap! Dugaan Penimbunan Solar di Kilang Kayu Pekanbaru Sebabkan Kebakaran Hebat

Terungkap! Dugaan Penimbunan Solar di Kilang Kayu Pekanbaru Sebabkan Kebakaran Hebat

Kepolisian Resor Kota Pekanbaru tengah melakukan penyelidikan terkait dugaan penimbunan solar di sebuah kilang kayu yang terbakar pada Kamis (2/1) malam,
Selengkapnya
Viral