Bangkalan, tvOnenews.com - Monaki (82) seorang pria yang sedang memperagakan jurus silat dihadapan sejumlah pentonton di Desa Naroan, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Madura, tiba-tiba meninggal dunia di atas tanah, usai memampilkan seni bela diri.
Sebelum penampilan seni bela diri, ia menyapa penonton dan para pesilat lainnya dengan diiringi musik tradisional Madura. Setelah itu, ia memperagakan sejumlah jurus, mulai dari kuda-kuda hingga gerakan pencak silat tradisional lainnya.
Berselang satu menit kemudian, ia tidak bergerak sama sekali di atas tanah,usai memperagakan gerakan bersimpuh, berguling hingga tendangan kaki ke atas. Karena tidak ada tanda-tanda adanya gerakan di tubuhnya, pimpinan perguruan silat Elang Putih dan Harimau ini didatangi oleh dua orang lainnya guna dibawa keluar dari halaman rumah warga. Monaki sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya tak tertolong.
Menurut Nasid, anak angkat almarhum mengatakan, kegiatan itu merupakan acara rutinitas penguyuban pencak silat di wilayah Bangkalan.
"Acara itu merupakam acara panguyuban pencak silat yang digelar secara rutin per bulannya di wilayah Bangkalan," tuturnya, Sabtu (1/7).
Meski almarhum Monaki sudah lanjut usia, ia sering tampil pencak silat saat mendapatkan undangan dari teman-teman pencinta seni bela diri.
Load more