Keluarga pun mengaku kaget dan tak percaya saat mendapat kabar, korban meninggal karena dibunuh, tangan dan kakinya terikat kabel. Karena sebelum meninggal korban juga sempat WA jika mau bayarin wifi rumah.
Keluarga berharap kepada polisi untuk mencari pembunuh korban dan memberikan hukuman berat. Bagaimanapun juga dimata keluarga Miftchul Barokah adalah anak yang baik kepada semua saudaranya dan tak pernah mengeluh sedikitpun.
“Yang jelas semua keluarga sedih mas, harapanya ya pelaku segera tertangkap dan dihukum berat. Karena adik saya dibunuh seperti itu saya juga gak terima,” pungkas Ainurrohman.
Sekitar pukul 12.30 WIB, jenazah korban selesai diautopsi. Pihak keluarga juga telah menerima jenazah korban untuk bisa di bawa pulang ke Ponorogo agar bisa segera dimakamkan di tempat pemakaman umum desa orang tuanya. (men/gol)
Load more