Situbondo, tvOnenews.com- Kecelakaan tragis terjadi di jalur pantura hutan taman nasional baluran Situbondo. Satu keluarga yang terdiri dari kedua orang tua dan anaknya tewas terlindas, saat sebuah truk yang tidak kuat menanjak, mundur melindas para korban. Truk sendiri baru berhenti mundur saat masuk ke jurang sedalam dua meter, Jumat (7/7).
Di lokasi kejadian para korban yang masih satu keluarga,terdiri dari anak yang masih balita dan kedua orang tuanya tergeletak berjauhan di tengah jalan raya dengan kondisi mengenaskan.
Warga yang berada di lokasi kejadian berusaha mengatur dan menghentikan laju sejumlah kendaaran, menyusul para korban yang masih tergeletak tak beraturan di tengah jalan.
Menurut salah satu warga, Rahmat Putra kondisi korban mengalami luka cukup parah di bagian kepala dan tangan.
“Para korban terdiri ayah ibu dan anak balitanya ini tergilas truk dengan nopol N 99466 UV yang mundur usai tak kuat menanjak. Korban yang mengendarai motor di belakangnya ini tergilas. Truk sendiri baru berhenti saat masuk ke jurang hutan," tutur Putra.
Pelaksana Harian (plh) Kapolsek Kanyuputih Iptu Harnowo, menambahkan ketiga korban yang masih satu keluarga ini merupakan warga Kapongan yang hendak bepergian ke Banyuwangi. Mereka mengendarai motor berboncengan sembari menggendong anaknya yang baru umur 3 tahun, melaju di belakang truk muatan minuman bersoda.
“Saat hendak naik di tanjakan truk di depannya mundur dan menggilas ketiganya. Ketiganya pun dievakuasi petugas ambulans Puskesmas Banyuputih dalam kondisi sudah tidak bernyawa tergeletak di jalan. Tangis pun pecah saat keuarga mengetahui kondisi satu keluarga ini tewas dengan kondisi mengenaskan saat tiba di rumah sakit umum Situbondo," ujar Iptu Harnowo.
Load more