Holipah menambahkan, kedatangan rombongan mahasiswa itu ke pantai Jembatan Panjang merupakan rangkaian kegiatan program pertukaran pelajar.
"Kegiatan menginap di pantai itu sudah sering dilakukan setiap melaksanakan program pertukaran pelajar," jelas Holipah.
'Tapi ini juga namanya musibah, kita tidak bisa menghindarkan dan kami semua mohon doa dari semua pihak agar evakuasi dan juga pencarian ini bisa segera dilakukan dan korban 2 mahasiswa serta 3 agen bisa segera ditemukan dalam keadaan sehat," sambungnya.
Sebelumya, dua orang wisatawan asing dan tiga orang rombongannya dikabarkan hilang terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang desa Sumberbening Kecamatan Bantur Kabupaten Malang, Sabtu (8/7/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.
"ketiga orang rombongannya bernama Mardi Indra (pemandu wisata) , Bayu Tour leader Ciliwung cam dan Pendik Malang Trvel." kata Kapolsek Bantur , AKP Slamet Subagyo kepada tvOnenews.com , Sabtu (8/7/2023) siang .
Terkait kronologinya, Kapolsek Bantur menjelaskan, kejadian itu bermula saat rombongan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Fakultas Kedokteran mengadakan tour bersama dengan 29 mahasiswa. Dari jumlah tersebut, 17 Mahasiswa dari WNA dan 12 mahasiswa lainnya dari WNI.
“Awalnya berangkat dari Hotel Trio Dua Malang pada hari Jumat (7/8) sekitar pukul 14.00 WIB, dengan mengunakan kendaraan Bus PO Maulana Nopol N 7573 UE,” terang Bagyo saat dikonfirmasi. (eco/mii)
Load more