Bojonegoro, tvOnenews.com - Viral di media sosial (medsos) instagram, buku Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun dijual di salah satu toko buku di Kabupaten Bojonegoro. Buku yang berisi profil ponpes yang belakangan viral karena diduga memiliki ajaran yang menyimpang itu, dijual di toko yang berada di Jalan Trunojoyo, utara rumah Dinas Bupati Bojonegoro.
Sampul depan buku yang berisi profil ponpes yang dipimpin oleh Panji Gumilang itu tertulis 'Pusat Pendidikan dan Pengembangan Budaya Toleransi dan Perdamaian'. Sedangkan disampul belakang tertera alamat ponpes yang beralamatkan di Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
“Ada buku yg dijual di salah satu toko di Bjn lur, sepertinya berisi tentang profil ponpes yg lg viral,” tulis postingan @info.bjn tersebut.
Kemudian, usai ditelusuri di toko buku tersebut, empat buku itu diduga sudah terpampang di rak toko buku sejak tahun 2010 lalu. Sedangkan menurut pengelola toko, buku tersebut merupakan titipan dari distributor buku. Namun, selama 10 tahun lebih, buku tersebut juga tak diambil.
“Kurang lebih tahun 2010 sudah terpajang di sini, dan tidak diambil oleh yang menitipkan,“ ungkap salah satu pengelola toko buku, Era.
Selanjutnya, seusai mengetahui buku tersebut, pihak toko langsung menarik kembali buku itu dari rak buku-buku agama. Selain karena sudah lama tak diambil, ia khawatir karena ponpes tersebut akhir-akhir ini tengah viral diperbincangkan, karena diduga ajarannya yang menyimpang. (dra/far)
Load more