Banyuwangi, tvOnenews.com – Kemampuan Emergency Response Team (ERT) yang ada di berbagai perusahaan khususnya tambang minerba, memang menjadi tolok ukur tentang keamanan dan keselamatan. Salah satunya, tim tanggap darurat perusahaan tambang emas Tujuh Bukit atau Tumpang Pitu digembleng di kawasan hutan Gunung Lompongan, Kampung Pulau Merah, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran.
Asset Protection Manager PT BSI, Henri Tri Anggoro menyampaikan, latihan tanggap darurat merupakan kegiatan rutin. Minimal dilaksanakan tiga bulan sekali dengan skenario berbeda-beda.
“Tujuannya, memastikan kesiapan, pemahaman, kekompakan sekaligus meningkatkan keterampilan tim dalam mengantisipasi adanya insiden maupun bencana alam,” katanya, Jumat (14/7).
Menurutnya, skenario latihan tanggap darurat hari ini adalah simulasi ketika ada kecelakaan jatuh dari ketinggian. Untuk skenario dan lokasi kegiatan pun diatur berbeda-beda. Dengan harapan mampu memperkaya pengalaman, sehingga meningkatkan profesionalisme tim.
“Skenario berikutnya bisa tersengat lebah, digigit ular, atau binatang buas lainnya. Itu harus kita pelajari semua, jadi tim sudah paham apa yang harus dilakukan ketika terjadi sebuah insiden,” beber Henri.
Sebagai petugas yang membidangi keamanan dan keselamatan di wilayah eksplorasi anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold, Henri tidak mau tawar menawar soal kemampuan tim tanggap darurat.
Load more