"Begitu pula tol Kediri-Tulungagung ini kita juga terus kebut bersama SKA Toll, karena konektivitas ini sangat penting sekali," tandasnya.
Sementara itu, progres pembangunan bandara secara keseluruhan sekitar 90 persen. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut, melihat progres bandara, diperkirakan akhir tahun 2023 Bandara Dhoho Kediri sudah bisa beroperasi.
Untuk melayani penerbangan haji dan umroh, lanjut Menhub, masih harus berkoordinasi dengan General Authority of Civil Aviation (GACA) Arab Saudi. Bila izin itu sudah dikantongi, penerbangan untuk haji dan umroh, baru bisa dilakukan dari Bandara Dhoho Kediri.
"Bandara ini dengan akses yang ada sudah cukup memberikan competitiveness (daya saing) dibandingkan dengan bandara-bandara lain," terangnya. (min/far)
Load more