Surabaya, tvOnenews.com - Sambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah di hari kedua MPLS, SD Muhamadiyah 11 Surabaya melakukan berbagai kegiatan meriah dari lomba nasyid hingga ketrampilan tangan siswa seperti membatik dari kelas I hingga kelas VI.
Sebagai sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka berwawasan Islam, SD Muhlas mengenalkan batik tempel warna-warni menyambut datangnya Tahun Baru Islam, tujuannya agar siswa mampu mengenal kearifan lokal sebagai bentuk nasionalisme menjaga budaya Indonesia dengan membatik.
Pembuatan batik tempel diikuti 395 siswa kelas IV-VI bersama guru kelas masing-masing.
Ditemui awak media, Ketua Panitia MPLS, Yuli Indrawati S.Pd mengungkapkan, bahwa kegiatan hari kedua MPLS ini dimaksudkan untuk menyiapkan materi Projek Islami dengan Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang akan diterapkan dalam pembelajaran.
“Di Tahun Baru Islam ini para siswa diajak untuk menghias lingkungan sebagai bentuk rasa syukur dengan harapan lebih baik ke depan. Selain itu pula, dengan pembuatan batik tempel (eco print) diharapkan para siswa mampu menumbuhkan kreativitas dan inovasi serta mengenalkan budaya Indonesia yaitu batik ini, agar tetap dilestarikan,” harapnya.
Sekitar pukul 11.00 kegiatan berakhir dengan penjemuran hasil eco print para siswa di samping sekolah.
Sementara itu, Jeveline Angela salah satu siswi kelas VI An Naba mengaku senang bisa ikut menghias dan membatik kain di Tahun Baru Islam, dan rencananya, hasil batiknya akan diberikan sebagai hadiah kepada ibu gurunya.
“Alhamdulillah saya senang sekali bisa belajar membatik eco print nantinya hasilnya akan kami hadiahkan kain batik kami, untuk ibu guru di kelas sebagai hadiah Tahun Baru Islam,” ujarnya. (zaz/far)
Load more