Gresik, tvOnenews.com - Laskar Joko Samudro, Gresik United (GU) melakoni laga uji coba perdana. Tim kebanggaan Ultras Gresik itu melakoni laga uji coba melawan tim Bhayangkara U-21 yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Meski dikemas dalam pertandingan uji coba, kedua tim sama-sama bermain keras dan ngotot, Sabtu (22/7).
Sebaliknya, tim Bhayangkara U-21 lebih banyak mengandalkan serangan balik. Sedangkan tim Gresik United lebih menonjolkan permainan satu dua sentuhan.
Konsisten bermain agresif, Gresik United akhirnya mendapat pinalti setelah winger lincahnya Ardi dilanggar keras oleh pemain Bhayangkara U-21 di kotak pinalti.
Eksekusi yang dilakukan gelandang lincah Dicky Kurniawan, mampu mengecoh kiper Bhayangkara U-21. Kedudukan 1-0 untuk Gresik United. Skor satu kosong bertahan sampai babak pertama berakhir.
Saat memasuki babak kedua, Gresik United mengganti tiga pemainnya. Yakni, Frank Rikhard Sokoy, Ghozy, dan Faisol. Tiga pemain itu, diganti Bayu, Iftiqaf Rijal, dan Rendi Jaya.
Masuknya tiga pemain tersebut membuat pola permainan Laskar Joko Samudro sedikit hidup. Namun sayangnya belum mampu menambah perolehan gol.
Di pertengahan babak kedua, pemain berpengalaman Gresik United, Jepri Kurniawan dimasukkan. Mantan pemain PSS Sleman itu menambah daya gedor. Sayangnya karena terlalu asyik menyerang, Bhayangkara U-21 mampu menyamakan kedudukan melalui serangan balik.
Saat kedudukan sama kuat 1-1, Gresik United kembali memasukkan bek Ghardiya Arya dan gelandang Malik Prayitno. Gresik United kembali cetak gol melalui Ardi memanfaatkan umpan Jepri Kurniawan. Kedudukan 2-1 menjelang babak kedua akan berakhir.
Menanggapi keunggulan Gresik United pada laga uji coba pertama ini, Asisten Pelatih Gresik United, Agus Indra Kurniawan menuturkan, jika laga kali ini bukan dilihat hasilnya tapi lebih menitikberatkan pada kekompakan tim dan fisik pemain.
"Fisik pemain masih perlu ditingkatkan lagi. Pasalnya, agak kedodoran menghadapi pemain muda Bhayangkara U-21," pungkas Agus Indra. (mhb/far)
Load more