Surabaya, tvOnenews.com - Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Surabaya menggelar Buddhayana Cultural Expo di salah satu mall di Surabaya. Kegiatan ini pun berhasil menarik minat 40 ribu pengunjung. Mereka yang hadir dari masyarakat luas, tak hanya dari para penganut Buddha.
Acara yang dihadiri Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo ini, merupakan wujud komitmen umat Buddha dan masyarakat Surabaya dalam menjaga keragaman serta toleransi antar umat beragama di Surabaya.
"Pameran yang berbasis edukasi ini, menjunjung toleransi yang memiliki pandangan keberagaman dan kesadaran. Sehingga, perbedaan adalah hal yang biasa. Kami juga mendukung upaya pemkot dengan mengumpulkan pemuda lintas agama untuk menjaga toleransi," terang Amri, Ketua MBI Kota surabaya.
Di samping menjaga toleransi lintas agama, acara tersebut sekaligus menjadi sarana edukasi budaya bagi masyarakat, terkait sejarah perkembangan agama Buddha dari masa ke masa.
"Banyak orang kadang menganggap Buddha di Indonesia dipengaruhi budaya luar seperti Thailand, Tibet atau Tiongkok. Padahal yang ada di Indonesia adalah Buddha Nusantara dari leluhur kita dari Sriwijaya sampai Mojopahit," paparnya.
Salah satu yang bisa dilihat pengunjung di pameran tersebut adalah relief sisa pembakaran jenazah.
Load more