Blitar, tvOnenews.com - Setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan dalam peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan AJH (15) siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTS N) 1 Blitar tewas, akhirnya Satreskrim Polres Blitar Kota melakukan penahanan pelaku penganiayaan.
"Terhadap anak pelaku saat ini telah dilakukan penahanan dan telah didampingi oleh penasehat hukumnya," jelas Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Galih, Minggu (27/8).
Setelah dilakukan penahanan polisi juga akan melakukan pemeriksaan psikologi pelaku. Sementara keluarga korban dilakukan pendampingan oleh tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Blitar.
"Selanjutnya akan dijadwalkan pemeriksaan kondisi psikologis anak," imbuhnya.
Polisi sejauh ini masih menunggu hasil otopsi mayat korban yang telah dilakukan oleh tim Forensik Rumah Sakit Bhayangkar Kediri. Sementara mayat korban sudah diserahkan ke keluarga dan dimakamkan.
"Untuk proses penyidikan tetap berjalan dan menunggu hasil dari pemeriksaan autopsi serta hasil penelitian dari Bapas," lanjutnya.
Sebelumnya AJH siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTS N) 1 Blitar, diantar oleh guru dan temannya ke Rumah sakit Al-ijtihad Srengat Blitar dalam keadaan tidak sadar usai dianiaya oleh teman sekolahnya di dalam kelas di Desa Kunir, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar.
Saat dilakukan pertolongan oleh tim medis di RS, nyawa korban tidak tertolongkan. (min/gol)
Load more