Pamekasan, tvOnenews.com - Imam (43) seorang sopir dan Iwan (28) selaku kernet truk warga Sumenep dibacok orang tidak dikenal di Jalan Raya Desa Ponteh, Kecamatan Galis, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Kamis sore (7/9).
Penganiayaan yang dilakukan oleh orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor tersebut menggunakan senjata tajam.
Kronologis awal kejadian penganiayaan ini, saat korban mengendarai truk dari Jakarta menuju ke Sumenep. Setibanya di simpang tiga Jalan Raya Ponteh Kecamatan Galis, Pamekasan dari arah selatan menuju timur.
Setelah sampai di belokan ada sepeda motor hendak menyebrang ke arah selatan, sopir truk turun dari kendaraannya lalu terjadilah cekcok antara pengendara sepeda motor. Lalu pengendara sepeda motor menusuk oleh sopir truk dan kernetnya.
"Sopir truk meninggal di lokasi lantaran luka tusukan oleh benda tajam di bagian dada depan tembus ke paru-parunya. Sementara kernetnya kritis akibat luka parah disekujur tubuhnya," ungkap AKP Eka Purnama, Kasat Reskrim Polres Pamekasan.
Motif pembacokaan hingga merenggut nyawa orang tersebut masih belum diketahui secara pasti dan masih misteri.
"Kalau berdasarkan info dari orang di luar pembacokan itu diduga cekcok soal jalan antara pengendara," paparnya.
AKP Eka menyebut, kini pelaku masih dalam pengejaran petugas kepolisian, karena kedua pelaku setelah melakukan penganiayaan langsung kabur menggunakan sepeda motor.
"Kami masih melakukan penyelidikan, memintai keterangan saksi-saksi dan mencari petunjuk lain berupa CCTV di sekitar lokasi untuk mengejar pelaku," pungkasnya.
Menurut Eka, korban saat ini sudah di bawa ke rumah duka untuk dikebumikan, sedangkan kernetnya masih dilakukan perawatan intensif di RSUD Pamekasan. (vaf/gol)
Load more