Trenggalek, tvOnenews.com - Sosok almarhum Jainal Fanani, korban bentrok berdarah di Taiwan terkenal sangat perhatian kepada orang tua dan humble kepada semua orang.
Fanani bekerja di salah satu pabrik di Taiwan selama 8 tahun, dan rencananya ia akan pulang pada tahun depan setelah habis kontraknya.
Menurut Martin, seorang kerabat korban mengaku, Fanani dari kecil mudah bergaul sama teman-teman di rumah, dia juga mempunyai tanggung jawab besar terhadap adik-adiknya.
"Setiap hari video call sama keluarga, dia selalu berpesan sama keluarganya agar tidak boleh kerja terlalu capek," ucapnya.
Selain itu Fanani setiap harinya juga sering bercanda, sehingga teman-temannya sering main ke rumahnya.
"Kami keluarga berharap agar jenazahnya segera sampai rumah," tutupnya.
Load more