Malang, tvOnenews.com – Alam memang selalu menjadi tempat healing terbaik bagi para pecandu wisata. Jika ingin menikmati pemandangan alam yang lapang, udara sejuk, pemandangan yang indah dan puluhan spot foto, dengan pemandangan alam yang cantik, maka kebun teh Wonosari bisa menjadi pilihan untuk berwisata bersama keluarga dan kerabat.
Kebun teh Wonosari sendiri terletak di lereng Gunung Arjuno, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kawasan kebun teh Wonosari tepatnya berada sekitar delapan kilometer dari pintu exit tol Lawang dan sekitar 15 km dari exit tol Singosari.
Kebun teh Wonosari terletak di dataran tinggi lereng gunung Arjuna Malang. Kebun teh ini berada di ketinggian 1250 Mdpl, dengan menawarkan pemandangan hijau yang memanjakan mata dan menyejukan.
Kebun ini berdiri diatas lahan seluas ± 1.144 hektar dan menjadi salah satu kebun teh di Jawa Timur selain kebun teh di Blitar, Lumajang dan Jember yang dikelola menjadi obyek wisata oleh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII.
Pengelola juga menyediakan tur wisata, yaitu melihat pengelolaan teh secara langsung, jalan-jalan ke kebun teh, mengenal jenis teh, dan pabrik teh.
Tempat wisata alam Ini juga menyediakan beberapa wahana untuk dinikmati pegunjung, seperti jalur gowes, jalur trail, spot-spot foto, kolam renang, serta outbond.
Kebun teh Wonosari juga memiliki sensasi pemandangan alam matahari terbit dan matahari tenggelam. Pengunjung bisa melihat matahari terbit dan tenggelam dari bukit Kuneer dari atas jembatan yang disediakan pihak pengelola.
Salah seorang pengunjung asal Slovenia, Meria Menteliana mengaku merasa senang saat berjalan jalan di kebun teh Wonosari.
"Tempatnya bagus, cantik, dan hamparan kebun tehnya luas, jadi udaranya segar dan sejuk," kata Meria.
Selain menjadi sasaran wisatawan baik asing dan lokal, pencinta gowes juga menjadikan kebun teh sebagai rute yang menyenangkan.
Seperti yang dikatakan salah seorang pecinta gowes Hariono asal Kota Malang, mengaku memilih kebun teh Wonosari menjadi rute gowes bersama teman-temannya.
"Setiap seminggu sekali kita selalu ke kebun teh ini, udaranya segar tanpa polusi seperti di perkotaan. Disini juga banyak spot-spot foto alam yang bagus dan menarik, pokokya matul lah," beber Hariono.
Kebun teh Wonosari yang telah berdiri sejak tahun 1875 ini, sebelumnya berupa lahan yang berfungsi sebagai kebun kopi dan kina.
Namun pada tahun 1910, Pemerintah Hindia Belanda mengubah lahan ini menjadi kebun teh.
Setelah Indonesia merdeka, stastus kebun teh dinasionalisasi dan saat ini berada di bawah pengelolaan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII.
Kebun teh Wonosari menawarkan pemandangan hijau yang memanjakan mata bagi para pengunjung yang datang. Kebun ini berdiri di atas lahan seluas 1.144 hektar, dan menjadi satu-satunya kebun teh di Jawa Timur yang diolah sebagai obyek wisata.
Nah bagi anda yang saat ini belum punya pilihan berlibur, kebun teh Wonosari Lawang bisa menjadi salah satu tujuan berlibur disaat musim kemarau yang panas ini. Selain tempatnya yang sejuk, dingin dan asri juga sangat layak untuk dikunjungi dengan harga tiket yang terjangkau yakni 15 ribu rupiah untuk tiket masuk. (eco/gol)
Load more