Banyuwangi, tvOnenews.com – Tim SAR gabungan kembali menemukan satu anak buah kapal (ABK) ikan Mekar Jaya yang karam di Perairan Grajagan, Banyuwangi, Senin (11/9) pagi. Korban bernama Dorik (50), asal Cluring, Banyuwangi. Korban ditemukan sekitar pukul 05.45 WIB.
Tubuh korban ditemukan sekitar 6,2 kilometer dari lokasi karamnya kapal. Kondisi korban mulai tak utuh. Maklum, korban sudah dinyatakan hilang sejak 6 hari lalu. Begitu ditemukan, tubuh korban langsung dievakuasi. Petugas berhasil mengidentifikasi korban setelah melihat pakaian yang digunakan.
“Korban sudah dievakuasi dan diperiksa medis. Selanjutnya, diserahkan ke pihak keluarga,” kata Kepala Pos SAR Ketapang, Banyuwangi, Wahyu Setia Budi.
Dengan ditemukannya korban, masih tersisa satu ABK lagi yang belum ditemukan, yaitu korban atas nama Tolip (50), asal Bojonegoro, Jawa Timur. Tim SAR gabungan masih terus melakukan penyisiran di lokasi. Penyisiran juga dilakukan di sekitar pantai.
“Pencarian juga diperluas,” tegas Wahyu.
Sehari sebelumnya, tim SAR juga menemukan satu korban bernama Suprianto (32), asal Purwoharjo, Banyuwangi. Tubuh korban ditemukan mengapung sekitar 2,9 kilometer dari lokasi kejadian. Kondisi korban juga mulai tak utuh.
Sebelumnya, sebuah kapal ikan karam setelah diterjang ombak di perairan Plawangan, Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi, Rabu (6/9) dini hari. Empat kru kapal tewas di lokasi, 3 lainnya dinyatakan hilang. Kapal ini membawa 27 anak buah kapal (ABK).
Saat kejadian, sekitar pukul 00.00 WIB, kapal hendak merapat ke dermaga Grajagan usai berburu ikan. Nahas, ketika melaju di perairan Plawangan, ombak besar menerjang.
Akibatnya, kapal tak terkendali, lalu tenggelam. Seluruh ABK ikut hanyut. Empat kru kapal yang meninggal masing-masing, Sukar (60), asal Purwoharjo, Sumarno (60), asal Muncar, Toso (55), asal Srono dan Wakik (35), asal Jember.
Keempatnya ditemukan tenggelam di sekitar lokasi kejadian. Dari keempat kru yang ditemukan meninggal, satu diantaranya adalah nahkoda kapal bernama Sukar. Pria ini ikut tergulung ombak ketika kapal yang dinahkodainya terbalik. (hoa/gol)
Load more