Gresik, tvOnenews.com - Sungguh kebangetan, aksi pelaku kejahatan di Gresik kini mulai menyasar gedung sekolah. Kali ini Sekolah Dasar Negeri 166 Sumput Driyorejo, menjadi sasaran aksi pembobolan. Pelaku berhasil membawa kabur sebanyak delapan unit laptop yang biasanya digunakan oleh pihak sekolah untuk kegiatan belajar mengajar, Senin(11/9).
"Delapan laptop, satu proyektor, dan kardus pigura foto Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk dipasang di ruang kelas hilang," ujar Roys Ubaydillah Kepala SDN 166 Driyorejo Gresik, pada awak media, Senin (11/9).
Menurut Roys, aksi pembobolan itu diketahui pada Senin pagi. Saat itu penjaga sekolah ketika hendak membuka ruang guru terkaget-kaget dengan pintu yang sudah tidak terkunci. Meja ruang guru juga dalam kondisi acak-acakan.
Penjaga sekolah langsung menuju ruang kepala sekolah. Ternyata benar, lemari untuk menyimpan laptop dalam kondisi terbuka. Delapan laptop yang ada di rak paling atas hilang.
"Kasihan anak-anak ujian bulan depan, awal oktober ujian assement dan delapan laptop hilang," keluhnya.
Sementara itu petugas penjaga SDN 166 Gresik, Ananta mengaku saat mengetahui ruang guru dalam keadaan tidak terkunci, dia langsung menuju ruang kepala sekolah.
"Saya langsung ke ruang kepala sekolah ternyata benar laptop hilang," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, polisi sudah mendatangi lokasi kejadian pembobolan sekolah. Polisi juga telah memeriksa kondisi ruang guru dan ruang kepala sekolah. (mhb/far)
Load more