Gresik, tvOnenews.com - Berkat keahlian warganya membuat kerajinan sarung tenun kualitas ekspor, Desa Wedani terus menjadi sorotan. Kali ini Desa Devisa tersebut menjadi jujugan kegiatan Press Tour 2023 yang diinisiasi Direktorat Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Dirjen Bea dan Cukai RI berkolaborasi bersama Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Sekretariat Jenderal (Sekjend) Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Wabup Aminatun mengungkapkan apresiasi atas ditetapkannya Desa Wedani menjadi salah satu Desa Devisa pada tahun 2021. Dikatakannya bahwa menjadi Desa Devisa merupakan suatu keistimewaan tersendiri bagi Kabupaten Gresik.
"Dengan menjadi Desa Devisa, salah satu potensi unggulan dari Kabupaten Gresik yaitu Tenun Wedani makin berkembang dan memiliki akses untuk di ekspor dan mendatangkan devisa bagi Indonesia," terang Wabup, dalam rilisnya, Kamis (14/9).
Dijelaskan Wabup Gresik, Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Dekranasda terus memberikan dukungan dalam pengembangan Tenun Wedani. Mulai dari pendampingan UMKM Desa Wedani, hingga promosi dalam berbagai event seperti Jakarta Fashion Week dan Indonesia Fashion Show.
"Tidak lupa, apresiasi juga kepada Kemenkeu, Kemenlu, Dirjen Bea Cukai, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), dan Kantor P2BC Gresik yang mensupport, mendorong, dan mengakselerasi proses yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Gresik," lanjutnya.
Dirinya berharap, dengan majunya potensi yang berbasis community development seperti di Desa Wedani tersebut, akan terjadi perbaikan kondisi sosial ekonomi dan budaya bagi masyarakat di Kabupaten Gresik.
Load more