LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Afriska Putri, seorang ibu rumah tangga berusia 27 tahun yang tinggal di Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang
Sumber :
  • tvOne - wawan sugiarto

Diduga Akibat Kalah Judi Online, Seorang Suami Tega Aniaya dan Ancam Bunuh Istri di Lumajang

Seorang ibu rumah tangga di Lumajang, Jawa Timur mengalami nasib naas akibat tindakan kejam suaminya.

Senin, 18 September 2023 - 17:09 WIB

Lumajang, tvOnenews.com - Seorang ibu rumah tangga di Lumajang, Jawa Timur mengalami nasib naas akibat tindakan kejam sang suami. Korban menderita luka memar bagian tubuhnya setelah dianiaya secara fisik, mulai dari dipukul, diinjak, hingga dicekik. Tindakan brutal suaminya itu diduga dipicu oleh emosi karena kalah bermain judi slot.

Adegan penganiayaan yang direkam oleh suami korban ini, kini menjadi viral di media sosial. Dalam rekaman video amatir tersebut, seorang wanita tampak tak berdaya dengan luka berdarah di bagian kepala. Tidak hanya itu, dalam video tersebut, si wanita juga mendapat ancaman pembunuhan yang oleh suaminya.

Korban yang menjadi sasaran penganiayaan ini adalah Afriska Putri, seorang ibu rumah tangga berusia 27 tahun yang tinggal di Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Pelaku penganiayaan adalah suaminya sendiri, Muhammad Mahin, yang berusia 31 tahun. Setelah peristiwa tragis ini, Afriska memilih melarikan diri dari rumah dan mencari perlindungan di kediaman orang tuanya di Kecamatan Pasirian.

Dari keterangan yang diberikan korban, penganiayaan ini terjadi pada 4 Agustus 2023 lalu, setelah mereka terlibat dalam sebuah pertengkaran. Saat itu, sang suami sedang bermain judi slot dan diduga karena mengalami kekalahan, tiba-tiba amarahnya meledak dan memukuli istrinya.

Baca Juga :

Afriska mengungkapkan, ia dipukuli dengan gelas yang menyebabkan luka di dahinya hingga berdarah. Bahkan suaminya juga menginjak-injaknya dan mencekiknya. Yang lebih mengerikan, setelah melukai sang istri, pelaku justru merekam aksi brutal tersebut dan menyebarluaskannya kepada sejumlah kerabatnya, sehingga video penganiayaan itu menjadi viral di media sosial.

“Iya, suamiku memang hamper setiap hari keranjingan judi online, slot itulah. Nah, waktu itu mau kirim top up lewat aplikasi dana, tetapi tidak bisa. Selanjutnya dia pinjam handphone saya tetap tidak bisa juga, sampai akhirnya dia emosi memukuli saya pakai gelas kaca, kemudian diinjak, dicekik, dan mau diancam dibunuh,” ungkap Afriska, Minggu (17/9).

Lebih lanjut Afriska menjelaskan bahwa dirinya bisa kabur keesokan harinya, setelah satu malam penuh disekap sang suami dalam kondisi darah masih bercucuran hingga kering pagi harinya.

“Semalam saya disekap dalam rumah. Paginya saya pura-pura pamit ke kamar kecil dan langsung kabur ke lahan tebu sebelum akhirnya minta pertolongan warga dan perangkat desa serta polisi,” jelasnya.

Dengan dibantu perangkat desa, Afriska langsung melaporkan insiden penganiayaan ini ke Mapolsek Padang. Tak butuh waktu lama, pelaku penganiayaan berhasil diamankan polisi ke Polsek Padang.

Hanik Zubaidah, ibu korban yang mengetahui anaknya menjadi korban penganiayaan, langsung membawa pulang korban ke Pasirian.

“Usai pemeriksaan ya langsung saya jemput, namun suaminya (pelaku) masih menjalani pemeriksaan di polsek,” ujar Hanik.

Namun hampir satu bulan, Hanik mengaku heran kenapa pelaku tak kunjung ditahan dan justru kembali berkeliaran serta masih menebar ancaman pembunuhan kepada korban dan keluarganya.

“Saya juga heran, kenapa pelaku tidak ditahan. Saya sempat menanyakan kepada pak kanit, alasannya Polsek Padang tidak bisa melakukan penahanan. Ini kan aneh, lha wong bukti penganiayaan juga sudah jelas dan ada visumnya,” tutur Hanik.

Karena tidak ada kejelasan terkait kasus penganiayaan yang dialami anaknya, akhirnya Hanik mengunggah dua video penganiayaan dan ancaman pembunuhannya melalui akun Facebook miliknya.

“Saya sudah jengkel, memang saya yang memviralkan ke Facebook biar semua orang tahu dan kasus ini segera diselidiki. Mudah-mudahan polisi serius menangani permasalahan ini,” harapnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Padang, Aiptu Dian Kurdianto mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam penanganan kasus penganiayaan ini. Selain telah mengamankan pelaku, terhadap korban juga telah dilakukan visum.

“Kita sudah melakukan penanganan awal sesuai sop dan prosedur. Kita melakukan pemeriksaan kepada korban dengan mengajukan visum ke medis, setelah itu kita mencukupi alat bukti, keterangan saksi sebelum kita lanjutkan ke tahap penyidikan,” ungkap Aiptu Dian.

“Kita juga belum melakukan penahanan terhadap pelaku, karena pada saat itu kondisi korban dalam keadaan sakit dan meminta waktu karena masih kasihan kepada anak. Namun kita tetap koordinasikan dengan unit PPA Polres, setelah kita gelar langsung kita limpahkan. Namun sayang, setelah semuanya telah tercukupi pelaku langsung melarikan diri menyusul viralnya video pelaku yang beredar di media sosial. Tapi kita tetap melakukan pengejaran,” pungkasnya. (wso/gol)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Anies Baswedan Optimis Pramono-Rano Menangi Pilkada Jakarta 2024 dalam Satu Putaran

Anies Baswedan Optimis Pramono-Rano Menangi Pilkada Jakarta 2024 dalam Satu Putaran

Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan yakin Pramono Anung-Rano Karno bakal dalam satu putaran. Anies yakin hasil akhir akan tetap sama.
Kasus Polisi Tembak Mati Siswa SMK, DPR Sebut Kapolres Semarang Sulit Dihubungi

Kasus Polisi Tembak Mati Siswa SMK, DPR Sebut Kapolres Semarang Sulit Dihubungi

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman menyoroti kasus oknum polisi tembak siswa SMK di Semarang, Jawa Tengah. Dia menyebut Kapolres Semarang harus dievaluasi.
Sayang Sekali Jika Jumat Sore Sibuk Sama Dunia, Padahal Kata Ustaz Adi Hidayat Ada Waktu Mustajab yang Bikin Doa Dikabulkan

Sayang Sekali Jika Jumat Sore Sibuk Sama Dunia, Padahal Kata Ustaz Adi Hidayat Ada Waktu Mustajab yang Bikin Doa Dikabulkan

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyarankan setiap Muslim hentikan aktivitas dan lekas berdoa saat hari Jumat sore karena ada waktu mustajab yang bikin doa dikabulkan.
Polresta Yogyakarta Tangkap 11 Pemuda Terlibat Tawuran, Lima di Antaranya Anak di Bawah Umur

Polresta Yogyakarta Tangkap 11 Pemuda Terlibat Tawuran, Lima di Antaranya Anak di Bawah Umur

Polresta Yogyakarta berhasil mengamakan komplotan pemuda yang diduga hendak melakukan tawuran di Jalan Kenari, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Partisipasi Pemilih Rendah di Pilkada 2024, KPU Ungkap Rata-Rata Secara Nasional di Bawah 70 Persen

Partisipasi Pemilih Rendah di Pilkada 2024, KPU Ungkap Rata-Rata Secara Nasional di Bawah 70 Persen

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI August Mellaz mengungkapkan partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 2024 secara nasional berada di bawah 70 persen.
Buaya Sepanjang 1,5 Meter Ditemukan di Permukiman Dekat Bantaran Sungai Winongo Yogyakarta

Buaya Sepanjang 1,5 Meter Ditemukan di Permukiman Dekat Bantaran Sungai Winongo Yogyakarta

Seekor buaya sepanjang kurang lebih 1,5 meter berkeliaran di permukiman warga yang berdekatan dengan bantaran Sungai Winongo, Kelurahan Bener, Kemantren Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Jumat (29/11/2024) pagi.
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Ole Romeny sempat curi perhatian saat dia terlihat menonton Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.
Selengkapnya
Viral