LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Demo mahasiswa di Lumajang
Sumber :
  • wawan sugiarto

Diwarnai Saling Dorong dan Kejar-Kejaran, Aksi Demonstrasi PMII Lumajang Berlangsung Ricuh

Aksi demonstrasi ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Lumajang di Kantor Bupati Lumajang diwarnai kericuhan.

Kamis, 21 September 2023 - 18:42 WIB

Lumajang, tvOnenews.com - Aksi demonstrasi ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Lumajang di Kantor Bupati Lumajang diwarnai kericuhan, Kamis (21/9). 

Kericuhan dipicu saat massa yang mencoba merangsek masuk kantor bupati, tidak kunjung ditemui oleh Bupati Lumajang Thoriqul Haq. 

Aksi saling dorong dengan petugas keamanan pun tidak terelakkan. Massa semakin marah saat melihat salah seorang peserta aksi ditarik polisi. 

Aksi kejar-kejaran antara massa dan polisi kembali terjadi. Melihat penjagaan di depan pintu Pemkab Lumajang minim penjagaan, sekelompok peserta aksi mencoba merangsek masuk namun tidak berhasil melewati penjagaan petugas. 

Pantauan tvOnenews.com di lokasi, kericuhan itu juga membuat satu pot bunga di depan pintu Kantor Bupati Lumajang sisi kanan pecah. 

Baca Juga :

Emosi massa mulai reda saat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lumajang menemui massa. 

Kepada Sekda, massa memberikan rapot merah terhadap kinerja pemerintah dibawah pimpinan Thoriqul Haq. 

Terdapat tujuh janji politik bupati yang diberikan nilai merah oleh para demonstran. Diantaranya, penyediaan 1000 beasiswa, pengadaan wifi dan cctv, perbaikan jalan kabupaten, perawatan fasilitas umum, hingga ketersediaan pupuk bersubsidi. 

Sekda Kabupaten Lumajang Agus Triyono mengatakan, pihaknya akan menyampaikan rapot itu kepada Bupati Lumajang. 

Namun, ia menyayangkan aksi demonstrasi yang tidak tertib hingga merusak fasilitas Pemkab Lumajang. 

"Pak Bupati tidak bisa menemui mahasiswa karena sedang ada kegiatan di Malang, jadi ini nanti akan saya sampaikan ke bupati," kata Agus di Lumajang. 

"Sayangnya penyampaian aspirasinya tidak tertib, apalagi ini kan pergerakan mahasiswa," lanjutnya. 

Selain rusaknya satu pot bunga, Agus juga menyorot sampah yang ditinggalkan ratusan mahasiswa di halaman Kantor Bupati Lumajang. 

Menurutnya, pemkab telah berbesar hati menerima kedatangan para mahasiswa di halaman Pemkab dan menyediakan minum. 

Namun, sampah bekas minum para demonstran berceceran di sekitar tempat aksi. 

"Penyampaian aspirasi ini tidak ada yang melarang tapi tentu harus taat terhadap ketentuan, masuk halaman pemda juga sudah kita terima, kita fasilitasi air minum tapi kemudian bekas air minum dibuang di sembarang tempat, warga bisa melihat dan menilai sendiri kualitas teman-teman kita," tutupnya. 

Usai melangsungkan demonstrasi, massa aksi langsung membubarkan diri. Sejumlah awak media pun, berupaya mendapat keterangan dari massa aksi namun tidak berhasil karena massa terlanjur membubarkan diri. 

Untuk diketahui, sebelum datang ke Kantor Bupati Lumajang, masa aksi mendatangi Kantor DPRD Lumajang dan memberikan rapot merah kepada DPRD. 

Salah satu tuntutan mahasiswa adalah meminta Ketua DPRD Lumajang Eko Adis Prayoga mengundurkan diri dari jabatannya lantaran tidak menandatangani usulan PJ Bupati pada Agustus 2023.

Usai mendatangi Kantor DPRD, massa aksi juga menggelar aksi demo menuntut kejelasan kasus dugaan korupsi pengadaan bibit Pisang Mas Kirana, yang tidak jelas penanganannya. (wso/far) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Budi Gunawan Ultimatum Aparat TNI dan Polri Hingga ASN soal Ancaman Nyata Sanksi Pidana di Pilkada 2024

Budi Gunawan Ultimatum Aparat TNI dan Polri Hingga ASN soal Ancaman Nyata Sanksi Pidana di Pilkada 2024

Menko Polkam Budi Gunawan kembali mengingatkan ada sanksi pidana bagi aparat dari TNI dan Polri, hingga ASN yang tidak netral selama Pilkada 2024. Dia bilang...
Diduga Dana 'Gelap' Pilkada Bengkulu, Isi Amplop Berlogo Rohidin Mersyah Terkuak

Diduga Dana 'Gelap' Pilkada Bengkulu, Isi Amplop Berlogo Rohidin Mersyah Terkuak

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita amplop berlogo pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah-Meriani dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Bengkulu petahana.
Jaksa Tuntut 15 Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK 4-6 Tahun Penjara

Jaksa Tuntut 15 Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK 4-6 Tahun Penjara

Sebanyak 15 terdakwa kasus dugaan pungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada rentang waktu 2019-2023 dituntut pidana selama 4 tahun hingga 6 tahun penjara.
Viral Dituduh Tak Profesional Usut Kasus Narkoba, Kapolsek Kelapa Gading: Perkara Sudah Dinyatakan Lengkap oleh Kejaksaan

Viral Dituduh Tak Profesional Usut Kasus Narkoba, Kapolsek Kelapa Gading: Perkara Sudah Dinyatakan Lengkap oleh Kejaksaan

Polisi membantah tuduhan keluarga tersangka yang menyatakan penyidik Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kelapa Gading tidak profesional dalam menangani...
Lewat Edukasi UPLAND Project Kementan, SLB di Malang Mampu Tingkatkan Gizi Anak

Lewat Edukasi UPLAND Project Kementan, SLB di Malang Mampu Tingkatkan Gizi Anak

Kementerian Pertania (Kementan) melalui program UPLAND Project terus menyasar setiap lapisan masyarakat.
Masih Percaya Ramalan untuk Lihat Masa Depan? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Hukumnya Tentang Ritual Ternyata...

Masih Percaya Ramalan untuk Lihat Masa Depan? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Hukumnya Tentang Ritual Ternyata...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membicarakan hukum orang yang masih percaya terhadap ramalan dari dukun atau orang memiliki kekuatan lebih demi mengetahui masa depan.
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan ada satu bacaan doa memiliki kalimat sederhana menjadi amalan saat hujan deras turun terus-menerus agar selamat di akhirat.
Ustaz Adi Hidayat Ungkap Kebiasaan Bersalaman Usai Shalat dalam Islam Tidak Wajib tapi Lebih Utamanya Ini

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Kebiasaan Bersalaman Usai Shalat dalam Islam Tidak Wajib tapi Lebih Utamanya Ini

Mengutip ceramah Ustaz Adi Hidayat, soal hukum bersalaman atau berjabat tangan ketika selesai shalat berjamaah. Simak penjelasan lengkapnya, lebih utama yaitu..
Tak Tinggal Diam soal Vonis Bebas Ronald Tannur, KY Bakal Segera Usut Pelanggaran Etik Hakim Kasasi

Tak Tinggal Diam soal Vonis Bebas Ronald Tannur, KY Bakal Segera Usut Pelanggaran Etik Hakim Kasasi

Komisi Yudisial (KY) menegaskan bakal tetap mengusut dugaan pelanggaran (KEPPH) majelis hakim kasasi yang menangani perkara Ronald Tannur. Jubir KY sampaikan...
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Selengkapnya
Viral