LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
85 Anak Kurang Mampu Ikuti Khitanan Massal di Surabaya,
Sumber :
  • tvOne - sandi irwanto

Diwarnai Aksi Berontak dan Hendak Kabur, 85 Anak Kurang Mampu Ikuti Sunatan Massal di Surabaya

Puluhan anak dari keluarga tidak mampu di kawasan Gunung Anyar, Surabaya mengikuti sunat massal yang digelar di Pendopo Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya

Minggu, 24 September 2023 - 15:31 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Puluhan anak dari keluarga tidak mampu di kawasan Gunung Anyar, Surabaya mengikuti sunat massal yang digelar di Pendopo Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya, Minggu (24/9).

Sunat atau khitanan massal ini diwanrnai aksi berontak dan tangis histeris anak-anak saat memasuki ruangan sunatan massal. Bahkan, diantara mereka ada yang ingin kabur karena takut disunat.

Aksi berontak dan meronta-ronta seorang anak ini terjadi saat dibawa orang tuanya masuk ke dalam ruangan tindakan khitanan massal. Anak tersebut memberontak dan menangis histeris karena takut disunat. Bahkan, hendak kabur saat dibawa ke ruangan bedah untuk disunat. Orang tuanya pun harus terus memeganginya agar sang anak tidak kabur.

Tak hanya satu dua anak yang memberontak dan menangis histeris, serta hendak kabur dari tindakan dokteryang akan menyunatnya. Namun banyak juga anak-anak yang merasa ketakutan saat memasuki ruangan tersebut, apalagi melihat anak-anak lainnya menangis saat disunat.

Baca Juga :

Salah satunya, Rindra bocah asal Gunung Anyak ini tidak berani masuk ke ruangan sunat massal karena takut. Meski orang tuanya merayu dan membujuknya, namun dia enggan masuk untuk disunat. Malah, anak berusia 8 tahun ini tetap asik bermain game melalui hpnya.

“Tadinya dia mau diajak ke sini untuk ikut sunatan massal. Malah dia sendiri yang minta karena banyak teman-temannya yang ikut sunatan massal ini. Tapi sampai disini dia kok keder, mungkin karena melihat banyak anak yang nangis sehingga dia agak takut,” ungkap Tantowi, ayah Rindra, salah seorang peserta sunatan massal.

“Karena itu kami terus membujuk dan merayunya agar mau masuk ke ruangan untuk disunat. Yaa pelan pelan saja mungkin nanti dia mau dan gak takut lagi. Ini dia saya biarkan dulu main game di hpnya biar gak tegang, biar rileks, biar gak takut disunat,” ujarnya.

Ada sebanyak 85 anak tidak mampu di kawasan Gunung Anyar ini yang mengikuti sunatan massal, yang digelar Paguyupan Perawat dan Tenaga Medis kota Surabaya. Tujuan kegiatan ini untuk membantu keluarga tidak mampu agar bisa mengkhitankan anaknya dengan gratis.

"Kami melaksanakan kegiatan bakti sosial yang bersifat massal bagi warga Surabaya dan sekitarnya. Kegiatan khitanan massal ini berlangsung atas kerjasama dengan Lions Club Sidoarjo dan melibatkan teman-teman dari komunitas lainnya. Kegiatan ini mendapat fasilitas tempat dari Pak Camat dan melibatkan tenaga medis yang ada di Kota Surabaya," ujar Bambang Udi Ukoro, Koordinator Penyelenggara Sunatan Massa.

“Tujuan dari khitanan massal ini adalah untuk membantu keluarga miskin yang ingin menyunatkan anaknya, namun mereka tidak mampu karena persoalan biaya. Kita ingin merasakan manfaat keberadaan kami di masyarakat, terutama bagi warga yang belum mampu melaksanakan khitan. Kegiatan ini kami laksanakan secara gratis sebagai bentuk kepedulian sosial kami dari komunitas Bikers Moderland FKPPI Jawa Timur," ungkap Pak Bambang Udi Ukoro.

Selain khitanan massal, acara ini juga melibatkan UMKM lokal yang menyediakan produk murah, termasuk paket sembako murah untuk masyarakat. Acara ini menjadi momen penting dalam upaya memperkuat solidaritas dan kepedulian sosial di tengah-tengah masyarakat Kota Surabaya

Bagi anak-anak yang mengikuti khitanan massal ini mendapatkan paket sembako, sarung, busana muslim dan uang. Kitanan massal ini selanjutnya akan digelar di sejumlah kecamatan di Kota Surabaya dan sekitarnya, terutama bagi keluarga yang tidak mampu. (msi/gol)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Polres Kulon Progo Tangkap Empat Tersangka Jual Beli Bayi di Facebook

Polres Kulon Progo Tangkap Empat Tersangka Jual Beli Bayi di Facebook

Polres Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berhasil mengamankan empat tersangka dalam kasus tindak pidana perdagangan bayi melalui media sosial Facebook (FB).
Selain Bekingi Situs Judi Online, Polisi Sinyalir Pegawai Kemenkomdigi Lakukan Praktik Korupsi

Selain Bekingi Situs Judi Online, Polisi Sinyalir Pegawai Kemenkomdigi Lakukan Praktik Korupsi

Polda Metro Jaya akan mengusut dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh para pegawai di Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) RI yang terlibat kasus judi online.
Pelajar di Semarang Dikabarkan Meninggal Diduga Ditembak Oknum Polisi

Pelajar di Semarang Dikabarkan Meninggal Diduga Ditembak Oknum Polisi

Seorang pelajar asal Kota Semarang, Jawa Tengah, dikabarkan meninggal dunia usai diduga ditembak oleh oknum polisi.
Pemain Abroad yang Tak Dilirik Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Ini Beri Pesan Menyentuh untuk Pelatih Malaysia yang Dikaitkan dengan Klub Liga 1

Pemain Abroad yang Tak Dilirik Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Ini Beri Pesan Menyentuh untuk Pelatih Malaysia yang Dikaitkan dengan Klub Liga 1

Pemain abroad yang tak dilirik pelatih Shin Tae-yong lagi ke Timnas Indonesia memberi pesan menyentuh untuk pelatih asal Malaysia yang dikaitkan dengan klub Liga 1, yakni Ong Kim Swee.
Target Erick Thohir Disorot Media Vietnam, Ranking 50 Besar FIFA bagi Timnas Indonesia Dibilang Cuma Mimpi, Katanya...

Target Erick Thohir Disorot Media Vietnam, Ranking 50 Besar FIFA bagi Timnas Indonesia Dibilang Cuma Mimpi, Katanya...

Target Erick Thohir untuk Timnas Indonesia mendapat sorotan media Vietnam. Menurut negara tetangga itu, target ranking 50 besar FIFA hanya mimpi. Seperti apa?
Gandeng Pasangan Baru, Ganda Putra Muhammad Shohibul Fikri Usung Target Realistis di Musim 2025

Gandeng Pasangan Baru, Ganda Putra Muhammad Shohibul Fikri Usung Target Realistis di Musim 2025

Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri mengusung target realistis bersama pasangan barunya yakni Daniel Marthin di ranking BWF pada tahun 2025 mendatang
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Abdul Somad (UAS) jelaskan waktu terbaik untuk shalat hajat, tahajud dan amalan lain di waktu sepertiga malam terakhir.
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Selengkapnya
Viral