Gelar Salat Gaib untuk Korban di Palestina, Ratusan Warga di Pamekasan Desak PBB Beri Sangsi Nyata ke Israel

Pamekasan, tvOnenews.com - Ratusan warga menggunakan sarung dan berpeci putih, tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Santri Banyuanyar (FKMSB), melakukan aksi bela Palestina dengan melakukan salat gaib di Jalan Raya depan Kantor DPRD Kabupaten Pamekasan, Madura, Senin (16/10). 

Selain melakukan salat gaib bersama, massa aksi alumni pesantren di Pamekasan ini juga mendoakan para korban perang membela tanah kelahirannya.

"Kami melakukan salat gaib dan doa bersama terhadap korban di Palestina akibat serangan Israel. Semoga para korban mati sahid dan diampuni semua dosa-dosanya," kata Kholil Asy'ari, orator aksi bela Palestina di Pamekasan.

Pihaknya juga mendesak kepada pemerintah Indonesia untuk semakin lantang memperjuangkan kemerdekaan Palestina dengan Yarussalem sebagai ibu kotanya. Massa aksi juga meminta pemerintah Indonesia untuk mendesak kedua negara menahan diri dalam gencatan senjata.

"Kami juga mendesak PBB agar segera memberikan sangsi nyata kepada Israel terhadap pelanggaran kemanusiaan dalam melakukan serangan menggunakan Bom Foster putih yang jelas-jelas dilarang namun diluncurkan ke Palestina," harapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pamekasan Halili Yasin juga mendukung dan setuju terhadap tuntutan peserta aksi dalam membela Palestina.

"Kami mendukung semua tuntutan para massa aksi serta surat tuntutannya kami akan antarkan langsung dengan mengutus dua anggota DPRD Pamekasan untuk mengirim ke Jakarta dan kedutaan yang bersangkutan," ucap Halili Yasin, Ketua DPRD Pamekasan.