Sidoarjo, tvOnenews - Warga RT 12, Dusun Pologunting, Desa Gempolsari, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, mengeluhkan bantuan air bersih dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sidoarjo yang tidak merata.
"Disini ada 16 RT sumur semua. Air sumurnya kotor semua, coklat sampai ada yang hitam, bau, dan pliket (lengket)," ucap Affan Blontang.
Affan mewakili warga setempat sangat menyayangkan bantuan air bersih dari Pemda, pendistribusiannya tidak merata. Banyak warganya yang tak kebagian air bersih.
"Dari Pemerintah nggak ada konfirmasi, selalu dadakan, nggak ada pemberitahuan sebelumnya. Sudah 2 kali, malah nggak sampai di RT sini. Pembagian tidak merata," ungkapnya.
Affan melanjutkan, dulu setiap RT dikasih tandon masing-masing. Air didistribusikan langsung ke tandon tersebut.
"Sekarang yang kirim wes koyo wegah (bosan). Jadi pasokan air bersih beli sendiri torr-torran," beber Affan.
Adanya peristiwa ini, Affan berharap kedepannya pendistribusian air dapat merata di setiap RT di Desa Gempolsari dengan dilakukannya pemberitahuan terlebih dahulu sebelum didistribusikan.
"Yang penting kasih tahu, woro-woro sebelumnya, biar warga siap-siap, bukan yang tiba-tiba ujug-ujug ada truk tangki air, akibatnya pembagian air tidak rata," tutupnya.
Sementara itu, Hj. Aizzatin (63) menyampaikan agar pemerintah setempat memberi bantuan pasokan air bersih sesering mungkin dan diinformasikan kepada warga sebelumnya.
"2 kali saya nggak dapat soalnya nggak merata pembagiannya meski nggak ada batasan untuk ambilnya, terserah kita mau ambil berapa saja boleh, itu yang membuat pembagian tidak merata," ungkapnya. (khu/hen)
Load more