LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dr. Siti Aminah Dra MA, pengamat politik FISIP Unair
Sumber :
  • sandi irwanto

Ganjar Rangkul NU di Pilpres, Pengamat Politik: Tak Pengaruhi Elektabilitas

Pilpres 2024 akan menjadi ajang perebutan kekuasaan antara para tokoh politik di Indonesia. Salah satu tokoh yang maju menjadi capres adalah Ganjar Pranowo.

Rabu, 1 November 2023 - 15:32 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Pemilihan presiden (Pilpres) 2024 akan menjadi ajang perebutan kekuasaan antara para tokoh politik di Indonesia. Salah satu yang sudah menyatakan niatnya untuk maju sebagai calon presiden (capres) adalah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah dan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Ganjar telah mengambil keputusan yang menarik dengan menggandeng Mahfud MD, tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya. Keduanya merupakan tokoh nasional yang memiliki basis massa yang kuat.

Dr. Siti Aminah Dra MA, pengamat politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga (UNAIR) menyoroti kejadian itu. Menurutnya, dukungan tersebut hanya cara mudah untuk menjaring suara dan tidak menjamin kemenangan Ganjar dalam pemilihan presiden 2024.

Pengaruh Dukungan Tokoh NU

Aminah mengkritisi strategi PDIP dalam merangkul NU melalui Mahfud MD. Dia mengatakan bahwa Mahfud bukan kekuatan pendongkrak suara NU, karena dia biasa-biasa saja seperti intelektual NU yang ada di kampus umumnya. Dia juga menegaskan bahwa pengalaman Mahfud di bidang hukum, politik, dan keamanan tidak menjamin visi-misi Ganjar sebagai presiden.

Baca Juga :

“Pengalaman Mahfud tidak menjamin visi-misi Ganjar. Karena Ganjar mengusung misi-visi PDIP. Tentang ini perlu ada riset. Kalau dilihat dari cara PDIP merangkul NU di sini kurang pas. Menurut saya strategi PDIP kurang tepat,” pungkas Aminah.

Aminah menjelaskan bahwa ada beberapa model yang bisa digunakan untuk menganalisis pengaruh dukungan tokoh NU terhadap elektabilitas Ganjar. Model pertama adalah model preferensi pemilih, yang mengasumsikan bahwa pemilih memilih kandidat yang mereka nilai paling positif dan paling berpeluang menang.

Model kedua adalah model ikut-ikutan, yang mengasumsikan bahwa pemilih ingin berada di pihak yang menang dalam kampanye pencalonan. Model ketiga adalah model utilitas yang mengasumsikan bahwa pemilih mempertimbangkan elektabilitas dan penilaian mereka terhadap kandidat dalam menentukan pilihan.

Elektabilitas Bukan Tolak Ukur

Aminah menambahkan bahwa elektabilitas tidak ditentukan oleh komunikasi politik. Dia mengatakan bahwa Ganjar dan Mahfud sudah ahli dalam membangun komunikasi politik dengan masyarakat yang menjadi bagian dari masa aktifnya. Mengingat masyarakat sudah terbelah-belah berdasar garis afiliasi partai politik, komunikasi politik tidak cukup untuk mempengaruhi simpatisan fanatik, ikut arus, atau cuek.

Aminah memandang elektabilitas kurang berguna dalam melobi suara masyarakat secara strategis dalam memilih capres. Pasalnya, masyarakat harus mengkaji lebih dalam visi dan misi masing-masing capres, bukan hanya berdasarkan survei yang dinamis. Dalam hal ini, Aminah menjelaskan bahwa konotasi ‘elektabilitas’ kurang tepat digunakan karena sering diterapkan dengan cara yang sangat licin, tidak konsisten, dan bias.

“Ada konflik kepentingan ketika para politisi mengklaim bahwa mereka lebih terpilih (elektabilitas tinggi dari survei-survei) karena implikasinya adalah mereka lebih berhak mendapatkan suara kita dibandingkan lawan mereka,” ujarnya.
 
Lebih lanjut Aminah mengungkapkan bahwa elektabilitas kerap kali disalahgunakan untuk memanipulasi atau mengacaukan pilihan calon pemilih, yang dimana menjadi senjata untuk menjatuhkan kandidat lain. Menurutnya, elektabilitas akan menimbulkan asumsi bahwa mereka lebih ‘layak dipilih’ daripada lawannya, yang dimana dapat dianalogikan bahwa mereka mengklaim dirinya lebih unggul daripada lainnya dalam hal kebaikan, kreativitas, atau memproduksi janji-janji politik dalam kampanye.

“Jadi, elektabilitas bukan tolok ukur yang relevan untuk mengatakan bahwa calon tertentu lebih unggul dan layak dipilih. Kata elektabilitas dari survei-survei yang tujuannya untuk menaikkan elektabilitas itu sering digunakan untuk menutupi prasangka halus dengan mengecilkan hati kandidat yang tampil berbeda dari kandidat yang lebih tradisional atau lebih dalam bidang yang lain,” pungkasnya. (msi/far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Delapan Wanita di Indekos Pesanggrahan Diamankan Polisi Usai Diduga Terlibat Prostitusi Online

Delapan Wanita di Indekos Pesanggrahan Diamankan Polisi Usai Diduga Terlibat Prostitusi Online

Sebanyak delapan perempuan diamankan polisi dari indekos yang diduga menjadi tempat prostitusi online di RT 05, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan (Jaksel).
Nataru, Okupansi Hotel di Jakarta Anjlok 30 Persen

Nataru, Okupansi Hotel di Jakarta Anjlok 30 Persen

"Jakarta itu selalu rendah, kalau pada momentum libur Nataru,"
Alih-alih Diajak Kolaborasi Menyanyi Oleh Band Radja, Wajah Vadel Badjideh Justru Diganti Stiker Monyet: Udah Effort Nyanyi, Tiba-tiba Ada Muka Monyet

Alih-alih Diajak Kolaborasi Menyanyi Oleh Band Radja, Wajah Vadel Badjideh Justru Diganti Stiker Monyet: Udah Effort Nyanyi, Tiba-tiba Ada Muka Monyet

Vadel Badjideh geram, karena wajahnya dalam video klip Band Radja justru  ditutupi oleh stiker bergambar monyet. Bahkan suaranya tidak ada dalam lagu 'Apa Sih?'
Siapkan Pariwisata Aman dan Nyaman selama Libur Nataru, Menteri Pariwisata Keluarkan Surat Edaran ke Pelaku Pariwisata

Siapkan Pariwisata Aman dan Nyaman selama Libur Nataru, Menteri Pariwisata Keluarkan Surat Edaran ke Pelaku Pariwisata

Demi kenyamanan wisatawan di masa libur Natal dan Tahun Baru, Kemenpar mengeluarkan surat edaran (SE) bagi penyelenggaraan kegiatan wisata di seluruh Indonesia.
Ternyata Bukan Setelah Shalat Subuh, Waktu Terbaik Istighfar agar Dikepung Rezeki Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ternyata Bukan Setelah Shalat Subuh, Waktu Terbaik Istighfar agar Dikepung Rezeki Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengupas tuntas waktu terbaik mengisi amalan istighfar jika meraih aliran rezeki kerap kali dianggap setelah mengerjakan shalat Subuh.
Percuma Makan Sayur Setiap Hari, Bukannya Sehat Malah Bikin Penyakit, Kata dr Zaidul Akbar gara-gara Sayuran...

Percuma Makan Sayur Setiap Hari, Bukannya Sehat Malah Bikin Penyakit, Kata dr Zaidul Akbar gara-gara Sayuran...

dr Zaidul Akbar ungkap kandungan berbahaya di dalam sayur yang bisa bikin penyakit datang. dr Zaidul Akbar jelaskan cara olah sayur agar terhindar dari penyakit
Trending
Coach Justin Cium Gelagat Aneh dari Para Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Gua Lihat Tampang Mereka seperti…

Coach Justin Cium Gelagat Aneh dari Para Pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Gua Lihat Tampang Mereka seperti…

Pengamat sepak bola, Coach Justin melihat gelagat yang aneh dari para pemain Timnas Indonesia selama mengikuti pertandingan di Piala AFF 2024, apa itu?
Betrand Peto Tak Ingin Bungkam Lagi, Akhirnya Berani Jujur Soal Perasaan Sebenarnya terhadap Sarwendah: Aku Mulai…

Betrand Peto Tak Ingin Bungkam Lagi, Akhirnya Berani Jujur Soal Perasaan Sebenarnya terhadap Sarwendah: Aku Mulai…

Tak ingin bungkam lagi, Betrand Peto akhirnya mengungkapkan perasaan sebenarnya terhadap Sarwendah. Lantas, seperti apa pengakuan Onyo? Simak artikelnya!
Denny Darko Ramal Nasib Shin Tae-yong dan Skuad Timnas Indonesia di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia, Menurutnya Pelatih asal Korea Selatan Itu akan...

Denny Darko Ramal Nasib Shin Tae-yong dan Skuad Timnas Indonesia di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia, Menurutnya Pelatih asal Korea Selatan Itu akan...

Ahli tarot kenamaan Denny Darko meramalkan nasib Shin Tae-yong dan skuad Timnas Indonesia asuhannya di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Menurutnya ...
Reaksi Tak Terduga Suporter Timnas Indonesia usai Bahrain Bikin Kocar-kacir Irak di Piala Teluk 2024, Mulai Bikin Hati Tak Tenang

Reaksi Tak Terduga Suporter Timnas Indonesia usai Bahrain Bikin Kocar-kacir Irak di Piala Teluk 2024, Mulai Bikin Hati Tak Tenang

Suporter Timnas Indonesia langsung bereaksi usai Bahrain, yang akan menjadi calon lawan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berhasil mengalahkan Irak.
AFC Umumkan Pembagian Pot Drawing Piala Asia U-17, Timnas Indonesia dan Thailand Turun Karena Ini

AFC Umumkan Pembagian Pot Drawing Piala Asia U-17, Timnas Indonesia dan Thailand Turun Karena Ini

Piala Asia U-17 akan digelar di Arab Saudi pada 3-20 April 2025 mendatang. 
Tak Tahan Lagi, Andre Taulany Jujur soal Hubungannya dengan Ayu Ting Ting, Di Depan Boy William Bilang Sebenarnya Dia itu...

Tak Tahan Lagi, Andre Taulany Jujur soal Hubungannya dengan Ayu Ting Ting, Di Depan Boy William Bilang Sebenarnya Dia itu...

Tak ingin sembunyikan lebih lama lagi, Andre Taulany akhirnya jujur soal hubungannya dengan pedangdut, Ayu Ting Ting. Di depan Boy William dia bilang...
Terpopuler: Respons Coach Justin Jika PSSI Pertahankan Shin Tae-yong, Denny Darko Ramal Jodoh Ayu Ting Ting, hingga Greg Nwokolo Bandingkan Timnas Indonesia Dulu dan Sekarang

Terpopuler: Respons Coach Justin Jika PSSI Pertahankan Shin Tae-yong, Denny Darko Ramal Jodoh Ayu Ting Ting, hingga Greg Nwokolo Bandingkan Timnas Indonesia Dulu dan Sekarang

Deretan kabar terpopuler yang pailing banyak dibaca di tvOnenews pada Rabu (25/12/2024). Ada berita seputar Timnas Indonesia hingga selebritis tanah air. Simak!
Selengkapnya
Viral