Surabaya, tvOnenews.com - Krisis air bersih masih melanda di beberapa kota hingga kabupaten di Jawa Timur. Salah satunya di desa yang ada di Kabupaten Lamongan. Yakni, Desa Soko.
Untuk mengatasi krisis air bersih, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui BPBD Kabupaten Lamongan telah melakukan intervensi, dengan memberikan solusi jangka pendek lewat dropping air di Desa Soko. Namun, dropping air bersih dari BPBD Lamongan itu tidak setiap hari. Dropping air bersih dilakukan seminggu sekali.
Melihat fenomena tersebut, PT Matahari Putra Makmur (Trilliun Group) bersama BPBD Lamongan ikut berpartisipasi untuk memberikan solusi persoalan krisis air bersih, dengan memberikan bantuan pipa untuk instalasi air bersih.
Project Leader CSR di Trilliun Group Maxwell Prijadi mengatakan, Trilliun akan menjaga komitmennya untuk terus membantu masyarakat. Sebab, masyarakat menjadi bagian dari Trilliun. Trilliun sangat senang bisa ikut berkontribusi dan ingin terus berkolaborasi dengan stake holder dari pemerintahan.
"Kami mendengar informasi bahwa ada kondisi Desa Suko Kabupaten Lamongan mengalami krisis air bersih karena sarana instalasi dari sumber air ke warga yang kurang memadai. Maka dari itu, kami Trilliun Group tergerak untuk membantu meringankan beban warga Desa Suko tersebut dengan memberikan pipa dan aksesoris pendukung sebagai sarana instalasi air sehingga dapat meringankan beban warga," ujar Maxwell Prijadi.
Sementara itu, Kepala BPBD Lamongan, Joko Raharto mengatakan, sepanjang 2023, ada sekitar 56 ribu jiwa yang terdampak krisis air bersih. Atau, setara dengan 16 ribu kepala keluarga.
Load more