Batu, tvOnenews.com - Pameran anggrek terbesar yang diadakan di Kota Batu minggu ini, menjadikan lonjakan perputaran uang rupiah. Pameran anggrek yang dikemas dalam "Batu Shining Orchid Week 2023", dikabarkan menyedot minat pengunjung terhadap koleksi anggrek langka dan eksotis.
Ketua panitia Dedit Setia Sandi Ardi menyatakan transaksi penjualan anggrek dan aksesorinya mencapai puncaknya, melebihi ekspektasi mereka secara signifikan. Para penggemar tanaman hias dari berbagai wilayah di Indonesia turut serta dalam pameran ini, mendorong transaksi jual-beli yang berlimpah.
Lebih lanjut Dedit menambahkan, untuk perputaran uang mulai awal di buka .hingga saat ini mencapai 1,4m, rata rata dalam sehari 4- 5juta per hari setiap stand anggrek, diprediksi sampai akhir batu orchid week 2023 mencapai 1,6 m.
Sementara anggrek dalam Batu Shining Orchid Week 2023 yang paling trend dan banyak peminatnya menurut Dedit, untuk anggrek yang paling diminati yaitu Phalenopsis, Catteleya dan Dendrobium
"Kalau peminatnya sendiri rata-rata semua kalangan, baik dari lokal maupun luar kota, terlebih Kota Batu merupakan kota wisata sehingga peminatnya juga banyak dari wisatawan yang datang ke Kota Batu," jelas Dedit, Kamis (6/12).
Sejumlah pedagang anggrek yang berpartisipasi di pameran ini juga mengungkapkan kegembiraan atas tingginya minat pasar terhadap anggrek-anggrek unggulan yang mereka tawarkan. Hal ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi industri hortikultura lokal, memperluas pasar bagi para petani anggrek di seluruh negeri.
Load more