Malang, tvOnenews.com - Warga di sekitar aliran Sungai Brantas Kota Malang, digemparkan dengan adanya mayat pria memakai cincin batu akik berwarna merah delima di tepian aliran Sungai Brantas.
"Korban berciri badan gemuk, menggunakan kaus warna putih, menggunakan celana panjang warna hitam, pada tangan sebelah kanan tepatnya di jari tengah terdapat cincin batu akik warna merah delima, dan pada tangan sebelah kiri tepatnya di jari tengah terdapat cincin batu akik warna putih," ujar Warso kepada tvOnenews.com, Kamis (7/12) siang.
Mengetahui kejadian, oleh saksi dilaporkan ke perangkat RT setempat dan diteruskan ke Polsekta Klojen.
"Petugas Polsek Klojen mendapatkan laporan terkait penemuan jenazah di aliran Sungai Brantas sekitar pukul 09.30 WIB," ujar Kapolsekta Klojen Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto, Kamis (7/12).
Diungkapkan Syabain, saat itu saksi yang sekaligus Ketua RT 03, melihat adanya mayat berjenis kelamin pria berada di tepian aliran Sungai Brantas yang tak jauh dari rumahnya.
"Setelah dilihat dengan jarak dekat bahwa mayat tersebut bukan warga Samaan, kemudian saksi memberitahukan kepada Ketua RT.09 Kelurahan Oro Oro Dowo- bahwa ada mayat seorang laki-laki yang tidak dikenal yang berada di Sungai Brantas," beber Kompol Syabain.
Petugas piket Polsekta Klojen bersama Tim Inafis Polresta Malang Kota dan dibantu ambulans dari Satkom RJT Kota Malang mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.
Selanjutnya mayat tersebut dievakuasi kekamar jenazah RSSA Kota Malang untuk dimitakan visum.
Dikatakan Syabain, menurut keterangan warga sekitar, bahwa mayat seorang laki-laki tanpa identitas tersebut, bukan warga sekitar Samaan dan juga bukan warga Oro Oro Dowo, Kota Malang.
"Warga menduga korban tersebut terseret aliran Sungai Brantas dari atas aliran sungai Kota Batu, hingga saat ini warga tidak mengetahui mayat tersebut berasal dari mana," tandasnya. (eco/far)
Load more