"Tidak masalah dikunci untuk menghindari hal-hal yang negatif, namun paling tidak ada tempat bagi para musafir yang sewaktu-waktu bisa singgah di masjid," ucapnya.
Keberadaan masjid, imbuh Khoirul Anwar, sebuah peluang yang luar biasa untuk membangun gerakan-gerakan pemberdayaan umat, sehingga dengan demikian masjid bisa berfungsi maksimal.
Sementara itu, Syaiful Hasyim As'ari, Divisi Ekonomi dan Sosial Masjid Al-Haq menjelaskan, Masjid Al-Haq mempunyai program awal untuk pemberdayaan ekonomi jemaah Masjid Al Haq bersama dengan ibu-ibu dan warga dengan tujuan menumbuhkan UMKM di sekitar masjid.
"Jadi masjid akan menjadi pusat ekonomi dari jemaah di sekitar, program ini memang progam awal kami, kami memberikan motivasi kepada jemaah bagaimana cara memulai sebuah usaha," paparnya.
Syaiful menambahkan, acara ini merupakan awal, ke depan akan banyak kajian-kajian terkait dengan hal yang berhubungan dengan usaha dan bisnis, baik bidang digital marketing, manajemen dan yang lainnya.
Dia menyebut, saat ini baru ada beberapa jemaah yang sedang mengembangkan usaha berbasis masjid, diantaranya usaha simpan pinjam secara syariah.
"Selanjutnya, rencana kami akan membuat suatu wadah khusus untuk UMKM itu sendiri dan harapannya ini akan jadi sangat bermanfaat bagi para jemaah dan nantinya kita akan mempunyai relasi-relasi untuk membantu memasarkan," jelasnya.
Load more