Banyuwangi, tvOnenews.com – Jerih payah mengajari masyarakat di sejumlah desa di Kecamatan Siliragung, ternyata membuahkan hasil. Seperti yang dilakukan sekelompok pemuda setempat yang mengajari emak-emak untuk melakukan budidaya maggot.
Berkat adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Pesanggaran dan Siliragung dalam budidaya Maggot ini, Operator Tujuh Bukit ini bekerja sama dengan PEGA Indonesia. Ini menjadi solusi dalam mengatasi limbah makanan di area perusahaan.
Dan ternyata, Kementerian ESDM Republik Indonesia memberikan penghargaan atas upaya ini di ajang Tamasya Award 2023. Penghargaan bergengsi ini diberikan kepada anak perusahaan Merdeka Copper Gold ini untuk kategori Implementasi Bidang Lingkungan dalam Bentuk Pengolahan Sampah Berbasis Ekonomi Sirkuler.
Ajang Tamasya Award 2023 (Tambang Mensejahterakan Masyarakat Award 2023) ini di Hotel Bidakara, Jakarta. Penjurian Tamasya Award 2023 berlangsung pada awal November 2023 melalui penilaian dokumentasi kegiatan dan tinjau lapang. Jurinya berasal dari Kementerian ESDM dan praktisi PPM.
Menurut Plt. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Bambang Suswantono, penghargaan ini ditujukan untuk memacu badan usaha pertambangan dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui program-program yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif yang lebih luas.
“Hal ini membuktikan bahwa tambang menyejahterakan masyarakat dalam menuju pembangunan berkelanjutan,” katanya.
Load more