Meski harga komoditi bahan pokok lainnya masih stabil, namun petugas Dinas Perdagangan Kota Madiun mengaku ada prediksi kenaikan harga daging ayam pada Kamis esok sebesar seribu rupiah, dari harga Rp30.000 menjadi Rp31.000 per kilo. Sedangkan daging sapi masih normal di harga Rp110.000 per kilogramnya.
Diperkirakan telur ayam juga akan menyusul naik pada H-2 Natal nanti. Terkhusus beras, stok untuk persiapan Natal dan Tahun Baru masih aman di pasaran. Terlebih beras SPHP medium dari Bulog di pasar masih terpantau aman dengan harga sesuai het Rp10.900 per kilogram.
“Memang menjelang Nataru ini yang masih bertahan di rangking tertinggi adalah cabai rawit disusul ayam ras, dan nanti kemungkinan disusul telur ayam, meski di minggu kedua bulan Desember ini harganya masih aman atau normal,” imbuhnya.
Tri Prasetyoningrum mengaku dari keterangan para pedagang, naiknya harga cabai di pasaran ini disebabkan karena harga jual dari petani cabai yang ada di Kabupaten Nganjuk dan Kediri sudah mahal. Ditambah dengan pasokan cabai di Kota Madiun.
Terpisah, Siti Juariyah salah satu pedagang sembako di Pasar Joyo mengatakan harga sembako yang naik hanya bawang merah, putih, gula dan cabai. Sementara untuk minyak goreng dan telur, beras masih normal.
“Kalau yang naik minggu ini bawang merah bawang putih mas, naiknya dua ribu sampai tiga ribu, dari harga Rp25.000, lalu cabai masih Rp91.000 kemarin. Kalau minyak sama beras masih aman,” ucap Siti.
Sementara itu harga kebutuhan pokok lain hingga saat ini masih di harga yang normal. Dinas Perdagangan berharap kondisi perekonomian dan harga kebutuhan pokok masyarakat di Kota Madiun masih tetap aman sampai awal tahun 2024 nanti. (men/hen)
Load more