Madiun, tvOnenews.com - Sidak harga dan stok sembako menjelang Natal dan tahun baru 2024 gencar dilakukan oleh petugas gabungan dari Dinas Perdagangan, Satpol-PP dan Satgas Pangan Polres Madiun Kota di sejumlah swalayan dan minimarket atau toko modern se kota Madiun, Kamis (14/12).
Dalam sidak ini, petugas memastikan harga dan stok sembako di seluruh toko modern di Kota Madiun masih aman dan belum terjadi kenaikan harga yang signifikan. Di sejumlah toko modern ini, memang sempat mengalami kekosongan gula pasir karena stok habis, dampak panik buying lantaran harganya terus merangkak naik sejak sepekan terakhir, namun kini stok sudah kembali tersedia.
Tri Prasetyoningrum, petugas Analisis Perdagangan Ahli Muda Dinas Perdagangan Kota Madiun mengatakan, sidak di toko modern (swalayan, minimarket dan hypermart) dibantu petugas gabungan ini adalah sebagai bentuk upaya perlindungan kepada konsumen dan juga antisipasi lonjakan harga menjelang Natal dan tahun baru 2024.
Dari hasil sidak gabungan ini, petugas mendapati beberapa temuan kasus yang seharusnya tidak terjadi di toko modern, diantaranya adalah beberapa makanan dan minuman (Mamin) yang kemasannya rusak atau penyok di etalase penjualan. Kemudian ada lagi beras kemasan kwalitas medium yang rusak (berlubang).
“Jadi memang tadi ada beberapa temuan mamin yang kemasannya penyok ya di etalase, maka dari itu dengan kondisi seperti itu kan tingkat keamanan konsumen kita jaga juga,” ujar Tri Prasetyoningrum.
Selain temuan itu, lanjut Tri untuk stok sembako di sejumlah toko modern ini memang aman, bahkan di salah satu hypermart di kota Madiun ini malah sudah jauh-jauh hari menyiapkan stok untuk lebaran (Idul Fitri), sehingga bagi warga masyarakat kota Madiun dihimbau jangan panik dan belanja sewajarnya saja.
“Stok kebutuhan pokok di Kota Madiun sangat aman, malah di hypermart ini sudah ada stok sampai lebaran Idul Fitri. Jadi buat masyarakat tidak usah khawatir belanja sewajarnya saja,” Imbuhnya.
Terlepas dari stok yang aman, salah satu pihak pengelola hypermart di Kota Madiun Firma Guntur mengakui sempat terjadi kekosongan gula pasir (kemasan) dan saat ini telah aman. Namun memang ada kebijakan untuk pembelian beras, minyak goreng dan gula dibatasi dua bungkus perorang.
Langkah ini terpaksa diberlakukan demi ketersediaan bahan kebutuhan pokok yang paling sering diburu konsumen tetap tersedia. Kebijakan tersebut diberlakukan hingga akhir bulan Desember ini.
“Saat ini stok dari supplier kami masih aman-aman saja, termasuk harga tidak ada kenaikan signifikan, memang kemarin gula sempat kosong, makanya saat ini kami batasi perorang maksimal dua bungkus,” kata Firma.
Diketahui di toko modern harga-harga kebutuhan pokok seperti beras SPHP Bulog masih di harga dari ketentuan pemerintah yakni Rp10.900 per kg sedangkan kualitas super sekitaran Rp60.000 per 5 kg. Minyak goreng kemasan pun harganya juga masih stabil antara 37-39 ribu rupiah per 2 liter.
Dinas Perdagangan Kota Madiun memastikan harga dan stok sembako jelang Natal hingga pasca tahun baru 2024 masih aman dan belum ada harga bahan kebutuhan pokok yang naik secara signifikan.
Dihimbau kepada warga masyarakat untuk tidak panik dan tidak memborong sembako agar kebutuhan masyarakat ini bisa tercukupi. (men/gol)
Load more