Pada pertemuan itu, kata Gus Salam, tidak hanya mengabarkan soal pencopotan Ketum PWNU Jatim, namun Gus Salam menyebut, para pengurus PBNU diduga mengarahkan struktur PCNU yang hadir untuk mendukung paslon capres-cawapres nomor urut 2.
“Tokoh-tokoh PBNU ini mengarahkan struktur PCNU yang hadir untuk membantu ke paslon 2. Ada yang dengan bahasa yang jelas, ada yang bahasa dinayah atau pengarahan,” ucapnya.
Terkait dugaan mengarahkan pilihan ke salah satu paslon itu, Gus Salam mengaku kecewa dengan sikap PBNU.
Pasalnya selama ini Ketum PBNU selalu menyatakan bahwa NU netral dan tak mau diseret ke kepentingan politik Pilpres 2024. (zaz/hen)
Load more