Jombang, tvOnenews.com - Mantan Wakil Ketua PWNU Jawa Timur KH Abdus Salam Shohib menuding keras PBNU soal pemecatan KH Marzuki Mustamar.
Lembaga tertinggi Nahdliyin tersebut dituding sebagai kepengurusan yang sarat konspirasi, kepalsuan dan minim kejujuran.
"Kepemimpinan PBNU hari ini adalah duplikasi dari rezim Jokowi. Banyak konspirasi, kepalsuan dan muram kejujuran," ungkap Pengasuh Ponpes Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang, Jawa Timur Sabtu (30/12/2023).
Ungkapan Gus Salam tersebut buntut dari sikap PBNU yang mencopot secara tiba-tiba KH Marzuki Mustamar dari jabatan Ketua PWNU Jawa Timur dua hari lalu.
Dikatakan Gus Salam bahwa PBNU tidak pernah melibatkan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar selama ini, terutama saat koordinasi dengan PCNU kabupaten dan kota.
"Harus dipahami bahwa PBNU berulang kali melaksanakan koordinasi PCNU se-Jatim tanpa melibatkan Kiai Marzuki. PBNU hanya melibatkan Sekretaris PWNU Jatim yang notabene orang yang dikendalikan PBNU," kata Gus Salam.
"Jadi upaya pencopotan dan pemberhentian Kiai Marzuki adalah desain awal dan konspirasi di PBNU dan PWNU yang tidak menghendaki Kiai Marzuki jadi ketua PWNU," lanjut saudara sepupu Gus Dur ini.
Gus Salam juga membantah kisruh Konfercab PCNU Jombang berkaitan dengan buruknya kinerja KH Marzuki Mustamar.
Bantahan Gus Salam itu merespons pernyataan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, yang mengaitkan kisruh Konfercab PCNU Jombang sebagai salah satu kesalahan KH Marzuki Mustamar.
"Apa yang dituduhkan Gus Ipul kepada Kyai Marzuki terkait dengan proses Konfercab PCNU Jombang sama sekali tidak benar," tegas Gus Salam, yang juga paman dari Gus Ipul ini.
Gus Salam menyebut, semua instruksi PBNU sudah dilakukan PWNU Jatim kala itu. Apalagi, saat itu Gus Salam masih menjabat sebagai Wakil Ketua PWNU Jatim.
"Semua instruksi dari PBNU ke PWNU Jatim sudah dilakukan sesuai prosedur yang ada. Malah yang bermasalah adalah apa yang dilakukan PBNU menskorsing Konfercab ulang tanpa alasan jelas dan tanpa waktu ditentukan, tiba-tiba menunjuk kepengurusan baru," tambahnya.
Tindakan PBNU selama ini, disebut Gus Salam arogan dan intimidatif. Tindakan-tindakan itu harus dibenahi.
KH Marzuki Mustamar dicopot sebagai Ketua PWNU Jawa Timur oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Alasan pencopotan berdasarkan evaluasi terhadap tindakan dan pernyataan Kiai Marzuki selama ini.
Pemberhentian KH Marzuki tertuang dalam Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Nomor 274/PB.01/A.II.01.44/99/12/2023 tentang Pemberhentian Ketua PWNU Jawa Timur yang ditandatangani oleh Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Sekjen PBNU H Saifullah Yusuf, Rais Aam KH Miftachul Akhyar, dan Katib Aam KH Akhmad Said Asrori. (usi/muu)
Load more