"PWNU itu sangat penting. PWNU itu harus jalan. Semua struktur itu penting, mulai PCNU, MWCNU dan seterusnya semua penting apalagi PWNU," tandas Gus Kikin.
Sedang mengenai pemberhentian KH Marzuki Mustamar dari jabatan Ketua PWNU Gus Kikin enggan berkomentar. Karena pemberhentian itu wewenang Ketua PBNU dan Rais Aam.
"Wah itu pada ketum, Rais Aam, itu pertimbangan beliau-beliau itu. Kalau saya kan hanya dari satu sisi saja, tidak bisa melihat secara konperhensif dan lagi penilaian-penilaian saya kan terbatas," kilahnya.
KH Abdul Hakim Mahfudz lahir di Jombang pada 17 Agustus 1958. Alumnus Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta tahun 1979 dan tahun 2013 lulus sebagai Sarjana Komunikasi Universitas Terbuka.
Tahun 2016 menjadi Wakil Pengasuh Ponpes Tebuireng dan tahun 2020 resmi menjadi Pengasuh Ponpes Tebuireng menggantikan KH Shalahiudin Wahid atau Gus Sholah. Selain sebagai kiai, Gus Kikin juga seorang pengusaha yang telah sukses mendirikan 22 perusahaan berbagai bidang, baik di ibu kota Jakarta maupun di daerah-daerah. (usi/gol)
Load more