Banyuwangi, tvOnenews.com - Tidak kurang dari 24 jam, kasus pembuangan bayi di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, akhirnya terungkap. Pelaku ternyata masih berstatus pelajar SMP berinisial ZK (14).
Identitas pelaku terungkap setelah polisi melakukan serangkaian penyelidikan. Hasilnya, pelaku beraksi tak seorang diri, namun dibantu temannya berinisial LD.
Pelaku panik setelah melahirkan di kamar mandi rumahnya, Minggu (7/1) dini hari, pukul 01.30 WIB. Proses kelahiran dibantu LD berjalan lancar.
Dalam kondisi bingung, pelaku memilih membuang bayinya di dekat pondok pesantren di Desa Sumberberas. Lokasinya sekitar 4 kilometer dari rumah pelaku di Desa Tegaldlimo, Kecamatan Tegaldlimo.
"Motif pelaku lantaran kebingungan, karena masih pelajar," kata Kapolsek Muncar Kompol Ali Masduki, Senin (8/1).
"Seluruh barang bukti sudah diamankan. Pelaku dijerat dengan 304 dan 305 KUHP," tutup Kapolsek.
Sebelumnya, warga Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, geger. Seorang bayi laki-laki dalam kardus ditemukan di depan sebuah toko, Minggu (7/1) malam. Bayi mungil itu diduga sengaja dibuang orang tuanya.
Bayi itu diletakkan di pinggir jalan tak jauh dari Pondok Pesantren Minhajut Thullab. Kondisi bayi tanpa pakaian, hanya ditutupi selembar belimut putih.
"Yang menemukan pertama seorang bocah yang sedang di pinggir warung," kata Ahmad Syifa Nailul Wafar, salah satu warga.
Ketika ditemukan, bayi malang itu dalam kondisi menangis. Awalnya, bocah itu mengira suara kucing. Setelah dilihat bersama ibunya ternyata seorang bayi.
Temuan ini langsung dilaporkan bidan setempat. Bayi kemudian dievakuasi ke RSUD Genteng. (hoa/hen)
Load more