Tak hanya itu, Gubernur Khofifah juga menyampaikan, saat ini RS Mata lebih melayani pasien rawat jalan dengan jumlah tempat tidur sebanyak 32 unit. Secara kualifikasi, RS Kata telah memenuhi kualifikasi RS mata tipe B.
“Nanti ke depan akan dikembangkan menjadi 40 tempat tidur karena pada dasarnya ini lebih memberikan layanan rawat jalan plus length of stay nya 2 hingga 3 hari,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Khofifah juga melaunching dua aplikasi inovasi dari RSMM Jatim. Kedua aplikasi tersebut yakni aplikasi Sistem Informasi Gangguan Penglihatan Low Vision (SIGALON) dan Aplikasi Digital Eye Strain Information System (DESIS).
Aplikasi SIGALON yaitu aplikasi untuk deteksi dini kasus low vision dengan metode penilaian mandiri. Adapun fungsi dari aplikasi tersebut adalah untuk meningkatkan cakupan penemuan low vision di masyarakat sehingga kelainan-kelainan low vision dapat diatasi lebih dini. Low vision merupakan salah satu gangguan penglihatan yang menjadi prioritas untuk ditanggulangi.
Sedangkan aplikasi DESIS merupakan aplikasi untuk deteksi dini gangguan penglihatan yang disebabkan oleh penggunaan komputer, tablet dan telepon genggam.
Perlu diketahui berdasarkan data dari World Report of Vision, saat ini di seluruh dunia terdapat sekitar 2,2 miliar orang yang mengalami gangguan penglihatan. Gangguan penglihatan adalah kondisi yang ditandai dengan penurunan tajam penglihatan dan/atau luas lapangan pandang, yang dapat mengakibatkan kebutaan.
Dari seluruh orang dengan gangguan penglihatan, hampir setengahnya atau sekitar 1 miliar orang merupakan gangguan penglihatan yang dapat dihindari, baik dicegah maupun diobati.
Load more