Pasuruan, tvOnenews.com - Puluhan ribu rumah warga di Kota dan Kabupaten Pasuruan, menjadi korban banjir, Selasa (9/4) pagi, akibat intensitas hujan tinggi dalam dua malam terakhir. Tinggi air banjir berkisar dari 50 hingga lebih dari 1 meter, merendam pemukiman dan jalur protokol, seperti jalur Pantura yang menghubungkan Surabaya-Probolinggo.
Kendaraan roda empat dari arah Surabaya dialihkan melalui Tol Gempol, sementara arus dari timur dialihkan menuju Tol Sutojayan. Sedangkan kendaraan roda dua dialihkan melalui Kecamatan Purwosari dengan rute yang lebih jauh.
Meskipun banjir sudah menjadi langganan saat musim hujan tiba, warga tetap enggan mengungsi dan memilih bertahan di rumah masing-masing. Beberapa pemudik bahkan terpaksa menunggu di tengah jalur yang tergenang banjir karena kendaraannya mogok.
Menurut beberapa warga setempat, banjir kali ini disebabkan oleh intensitas hujan yang sangat tinggi, membuat Sungai Welang tidak mampu menampung debit air hujan hingga meluber ke pemukiman warga. Meski begitu, semangat dan ketahanan warga Pasuruan tetap terlihat dalam menghadapi musibah ini.
"Ini memang langganan, tadi malam tiba-tiba (Sungai Welang) meluap," ujar Yusman, salah seorang warga di lokasi banjir. (asg/hen)
Load more