"Saat ini kami sudah menghubungi unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim agar segera bergerak ke TKP untuk mengamankan mortir tersebut," ujar Sigit.
Sambil menunggu Unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim, dirinya mengimbau bagi masyarakat yang menemukan mortir di lahan sisa-sisa Perang Dunia jangan diangkat karena akan membahayakan khalayak ramai.
Dan pihak petugas telah memasang garis polisi guna mengamankan lokasi penemuan mortir tersebut.
"Kami minta masyarakat tidak datang ke lokasi ini karena ini merupakan daerah berbahaya sebab ada penemuan mortir yang diduga masih aktif," terang Sigit.
Sementara itu, Komandan Tim Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim, Iptu
Hendra Frata menerima laporan dari Polsek Pujon dan segera berangkat bersama anggotanya untuk melakukan evakuasi, apabila dimungkinkan akan dilakukan Disposal di tempat nantinya.
"Kami bersama tim meluncur ke lokasi setelah mendapatkan laporan dari Polsek Pujon terkait penemuan 9 mortir dan tidak mungkin akan di disposal malam ini maka sesuai rencana akan dilakukan disposal esok pagi," pungkasnya. (eco/hen)
Load more