Dikisahkan Indah, awalnya dirinya sangat kaget bukan main hingga shock ketika melihat video viral yang beredar. Potongan video itu memperlihatkan anak buahnya adu mulut dengan jemaat yang tak lain tetangganya sendiri.
"Sebenarnya ini di luar dari kedinasan, menurut kami hal itu tidak biasa, dan berdampak sekali terhadap aktivitas sekolah," tutupnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, oknum ASN Yayik bersama suaminya beserta satu orang lainya membubarkan kegiatan doa jemaat agama kristen saat tengah melangsungkan ibadah di rumah Manurung RT 11 RW 03 Perumahan Cerme Indah (PCI) Desa Batiting pada Rabu 8 Mei 2024.
Yayik yang disebut membubarkan peribadatan umat kristen itu juga membantah jika dia dan suaminya melakukan pembubaran. Meski demikian dia pun meminta maaf jika dianggap telah melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan.
"Saya memohon maaf jika memang itu disebut membubarkan ibadah," ucap Yayik.
Menurut Yayik, meski sempat ada perselisihan, namun kejadian tersebut dipicu karena mobil yang diparkir di depan rumahnya sehingga dia tak bisa keluar.
"Itu karena mobil saya mau keluar dari parkiran tidak bisa, dan terhalang mobil para jemaat yang sedang ibadah," pungkas Yayik. (mhb/gol)
Load more